Presiden Baru, PKS Tak Akan Berpaling dari KMP

jpnn.com - JAKARTA - Wakil Sekretaris Jenderal DPP PKS demisioner, Fahri Hamzah, mengatakan pergantian kepemimpinan di internal partainya tidak akan merubah komitmen partai berbasis massa Islam itu dari Koalisi Merah Putih (KMP).
Menurut Fahri, keberadaan PKS di koalisi eks pendukung Calon Presiden dan Wakil Presiden Prabowo Subianto-Hatta Rajasa, bukan komitmen elite tapi seluruh elemen partainya.
"Komitmen di KMP bukan keputusan tertulis Majelis Syuro tapi itu komitmen rutin PKS untuk tetap di KMP. BUkan hanya dari Pak Sohibul (Presiden baru PKS). Tapi dari semua elemen, dan semua kader," katanya di gedung DPR Jakarta, Selasa (11/8).
Kader PKS yang kini menjadi Wakil Ketua DPR itu juga menyebutkan pergantian kepemimpinan di PKS, mulai dari Majelis Syuro, Presiden dan struktur kepengurusan DPP PKS yang sedang disusun, merupakan tradisi dan kaderisasi.
Diketahui, Pemilihan Umum Raya (Pemira) PKS beberapa bulan lalu menetapkan 69 orang Majelis Syuro yang diketuai oleh Salim Segaf Al Jufri dan wakilnya Hidayat Nur Wahid (HNW). Setelah melalui proses musyawarah Majelis Syuro di Bandung, kemarin, terpilihnya Sohibul Iman sebagai Presiden PKS menggantikan Anis Matta.
Sedangkan sekjen DPP PKS masih dijabat oleh Taufik Ridho. Sementara Ketua Majelis Permusyawaratan Partai (MPP) PKS dijabat Suharna, mantan Menristek, serta Ketua Dewan Syariahnya Surrahman Hidayat.(fat/jpnn)
JAKARTA - Wakil Sekretaris Jenderal DPP PKS demisioner, Fahri Hamzah, mengatakan pergantian kepemimpinan di internal partainya tidak akan merubah
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- DPR Desak Manajemen Pelabuhan Tanjung Priok Berkoordinasi Terkait Bongkat Muat dengan Polisi
- Internal PDIP Solid Menyambut Kongres, tetapi Butuh Biaya
- PN Jakpus Menangkan Gugatan Tia Rahmania, Pemecatan oleh Partai Dinyatakan Tak Sah
- Dewi Juliani Desak APH Gunakan UU TPKS terkait Kasus Pelecehan Seksual Dokter Kandungan
- Yasonna Tegaskan Pelaksanaan Kongres VI PDIP Tinggal Menunggu Perintah Ketum
- Brando PDIP Dorong Transparansi Pengelolaan Pendapatan Parkir di Jakarta