Presiden Belum Punya Kepastian
Papua Persilakan Freeport Keluar
jpnn.com - JAKARTA - Presiden Joko Widodo belum memberikan jawaban pasti terkait permintaan Gubernur Papua, Lukas Enembe agar smelter PT Freeport tetap dibangun Papua.
Sebelumnya pemerintah sudah memberi izin agar smelter milik perusahaan tambang Amerika Serikat itu dibangun di Gresik, Jawa Timur.
"Itu yang akan jadi pembicaraan antara ESDM dan Freeport. Pak JK kayaknya sudah berikan 3 arahan besar soal itu terkait dengan dana bagi hasil, pembangunan industri hulu hilir di sana terutama smelter," ujar Seskab Andi Widjajanto di kompleks Istana Negara,
Jumat, (30/1).
Warga Papua kecewa karena pemerintah mengizinkan pembangunan smelter tersebut di Gresik. Ini dianggap mematikan industri yang sudah menahun di Papua tersebut. Jika tak dibangun di Papua, Lukas menyatakan warga meminta Freeport keluar dari wilayah Bumi Cendrawasih tersebut.
Menurut Andi, pemerintah memang mengharapkan agar smelter dibangun di Papua. Saat ini, kata dia, pemerintah sedang memperhitungkan infrastruktur pendukungnya.
"Smelter diharapkan dibangun di Papua, tapi sedang dihitung bagaimana kesiapan infrastruktur Papua untuk mendukung itu," tandas Andi. (flo/jpnn)
JAKARTA - Presiden Joko Widodo belum memberikan jawaban pasti terkait permintaan Gubernur Papua, Lukas Enembe agar smelter PT Freeport tetap dibangun
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Riyono Komisi IV: Kenaikan PPN Bertentangan dengan Spirit Ekonomi Pancasila
- Legislator Golkar Minta Pemerintah Tolak Investasi Starlink, Ini Alasannya
- KPK Didesak Dalami Info Pertemuan Abdul Gani Kasuba dan Anak Komisaris Mineral Trobos
- Kutuk Aksi Carok di Sampang, Kiai Nasih Dorong Proses Hukum yang Cepat
- Pj Gubernur Sumut Jajaki Kerja Sama Pendidikan dan Perdagangan dengan Jepang
- Forum Kiai Jakarta Sebut Pernyataan Suswono Bukan Penistaan Nabi Muhammad