Presiden Berharap Swasta Mau Terjun Bangun Infrastruktur
jpnn.com, JOMBANG - Presiden Joko Widodo menilai proyek infrastruktur pemerintah tidak mungkin dikerjakan dan dibiayai seluruhnya oleh BUMN.
Karena itu dia berharap adanya peranan swasta dalam pembangunan infrastruktur di Tanah Air.
Hal ini disampaikan Jokowi-sapaan presiden ketika meresmikan ruas tol Jombang-Mojokerto di Jalan Tol Seksi II Jombang-Mojokerto Barat, Kabupaten Mojokerto, Provinsi Jawa Timur, Minggu (10/9).
“Kita harapkan swasta juga mau terjun membangun infrastruktur seperti ini,” ujar mantan wali kota Surakarta.
Presiden Ketujuh RI turut menyampaikan bahwa proyek jalan tol Jombang-Mojokerto adalah ruas tol yang dikerjakan oleh pihak swasta, yakni PT Marga Harjaya Infrastruktur.
"Saya perlu sampaikan karena banyak suara-suara yang mengatakan bahwa semua proyek dikerjakan BUMN, tidak, swasta juga ikut berperan,” tegasnya.
Dalam kesempatan tersebut, mantan gubernur DKI Jakarta itu pun mengingatkan pentingnya kecepatan dalam pembangunan infrastruktur guna meningkatkan daya saing dan pergerakan ekonomi di Tanah Air.
“Negara yang cepat mengalahkan negara yang lambat. Siapa yang cepat, akan menangkan kompetisi. Persaingan begitu sengitnya sekarang,” katanya mengingatkan.
Presiden Joko Widodo menilai proyek infrastruktur pemerintah tidak mungkin dikerjakan dan dibiayai seluruhnya oleh BUMN.
- Jokowi Teken Pengesahan UU Kementerian Negara, Ini Perubahannya
- Jokowi Resmikan 24 Ruas Jalan dan Jembatan di Aceh, Begini Harapannya
- Soal Wacana Aksi 20 Oktober, Pengamat: Masyarakat Sebaiknya Bisa Menghargai Karya Jokowi
- Jokowi Bakal Meresmikan Istana Negara di IKN
- Dirjen IKP Sebut Hasil Survei Tingkat Kepuasan Publik Terhadap Kinerja Jokowi Masih Tinggi
- Jokowi Beri Penghargaan untuk Pengabdian KRI Nanggala-402 yang Tenggelam 2021 Lalu