Presiden Bikin Pusing, Tiba-Tiba Minta Pindah Kantor

Presiden Bikin Pusing, Tiba-Tiba Minta Pindah Kantor
Presiden Korea Selatan Moon Jae-in. Foto: AFP

Di Blue House bahkan ada bungker untuk bersiap jika Pyongyang meluncurkan misil-misilnya.

Beberapa pengamat menilai keinginan Moon Jae-in tidak realistis. Sebab, pengamanan di gedung 19 lantai tersebut rendah, tidak ada kaca antipeluru, dan seseorang bisa masuk cukup dengan kartu identitas.

Mengamankan Moon Jae-in di gedung itu akan memakan banyak biaya tambahan. Sama dengan ketika istri Presiden AS Donald Trump, Melania, yang memilih tinggal di Manhattan.

Selain ingin memindahkan kantornya, Moon Jae-in menyatakan bakal memulai usaha untuk mengurangi ketegangan di Semenanjung Korea.

Beberapa bulan ini situasi memang memanas. Mulai uji coba misil yang terus-menerus dilakukan Korut hingga ancaman serangan dari Negeri Paman Sam.

Dia berencana melakukan negosiasi dengan Washington dan Beijing terkait sistem pertahanan misil terminal high altitude area defense (THAAD) yang sudah dipasang di negaranya.

Berbeda dengan pendahulunya, Moon Jae-in lebih memilih pendekatan persuasif untuk menangani masalah Korut.

Pemimpin 64 tahun itu berharap dua Korea bersatu. Karena itulah, penduduk golongan tua tidak menyukai Moon Jae-in.

Siapa yang berani membantah jika presiden meminta kantornya dipindahkan?. Itu pula yang terjadi di Korea Selatan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News