Presiden Dukung Sistem Rangking
Kamis, 18 Agustus 2011 – 15:52 WIB
Saldi mengatakan, hanya satu poin yang belum didalami oleh Pansel KPK yakni masalah track record yang diharapkan bisa didalami oleh proses politik nantinya di DPR. Namun Pansel KPK berharap dari nama yang terpilih bukanlah figur yang bisa membebani KPK.
Baca Juga:
"Dari awal kami menjaga itu dan disusun berdasarkan rangking. Presiden juga menilai rangking ini penting sebagai benteng ketika proses di DPR," kata Saldi.
Sementara itu Wakil Ketua Pansel KPK MH Ritonga menambahkan penyusunan rangking melalui proses yang cukup panjang dan ketat. Masing-masing dari 13 anggota Pansel KPK berhak memberikan nilai secara independen dan tidak diketahui satu sama lain. Nantinya nilai akhir inilah yang digunakan untuk menyusun rangking.
"Jadi ada dua hal utama bagi kami, yakni memilih orang yang punya kepantasan dan kecocokkan. Kalau kepantasan berdasarkan pengetahuannya, banyak yang pantas. Tapi belum tentu cocok," kata Ritonga.
JAKARTA- Anggota Pansel Calon Pimpinan KPK, Saldi Isra menyebutkan bahwa Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) memberikan apresiasi terhadap keputusan
BERITA TERKAIT
- Indonesia Punya 106 Ribu Apoteker, 60 Persennya Terkonsentrasi di Jawa
- Banjir Rob Berpotensi Terjadi di Wilayah Ini, BMKG Imbau Masyarakat Waspada
- Ruang Amal Indonesia dan ZIS Indosat Segera Buka Program Amal Vokasi di KITB
- Said PDIP: Ibu Megawati Memang Tulus Bilang Terima Kasih kepada Prabowo, MPR, dan Rakyat
- Kuasa Hukum Tepis Isu Miring Terkait Eks Dubes RI untuk Nigeria Usra Hendra Harahap
- RI 36 Berulah di Jalan, Nusron Wahid Sindir Netizen yang Salah Sasaran