Presiden: Ini Terjadi lagi, Riau lagi

jpnn.com - JAKARTA -- Presiden menyesalkan bencana asap yang kembali terjadi di wilayah Pekan Baru, Riau. Dalam teleconference rapat terbatas dengan Wapres Boediono, menteri terkait serta Pemda Riau, Presiden menyatakan seharusnya ada pencegahan yang dilakukan pihak terkait sejak awal.
SBY menyatakan bahwa kabut asap di Riau adalah kesalahan bersama, termasuk dirinya. Kondisi ini diperparah dengan cuaca ekstrim yang membuat api lebih mudah menjalar.
"Tapi biang keladinya adalah karena ada tindakan pembakaran yang semestinya tidak dilakukan, yang semestinya bisa dicegah," ujar Presiden dengan nada suara tegas saat membuka rapat tersebut.
Presiden menyatakan dalam rapat pemerintah harus ada solusi untuk Riau. Pasalnya, ia menyatakan, selama ini banyak pihak yang sudah bekerja, tapi hasil yang didapat tetap belum maksimal. Ia meminta tanggap darurat segera dilakukan karena situasi asap di Riau sudah meresahkan.
"Negara ini ada pejabatnya, mulai dari Presiden, menteri, gubernur, bupati, walikota, camat, kepala desa. Mestinya bisa dilakukan pencegahan, paling tidak mengurangi apa yang terus terjadi di provinsi Riau. Tapi kejadian sudah seperti ini. Saya ingin ada solusi untuk ini," tandasnya. (flo/jpnn)
JAKARTA -- Presiden menyesalkan bencana asap yang kembali terjadi di wilayah Pekan Baru, Riau. Dalam teleconference rapat terbatas dengan Wapres
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kementerian PU Dukung Penanganan Dampak Banjir Bekasi
- Pramono Melayat ke Rumah Balita yang Meninggal karena Terseret Arus Kali Ciliwung
- Balita yang Terseret Arus Kali Ciliwung Sudah Ditemukan, Kondisinya Tak Bernyawa
- Pemprov DIY Percepat Perbaikan & Pemeliharaan Jalan Jelang Arus Mudik
- Petaka Banjir Bekasi Maret 2025, CCTV Lenyap dan Bendungan Peninggalan Belanda
- AHY Sebut Proyek NCICD Jadi Prioritas Pemerintah Untuk Lindungi Pesisir Utara Jawa