Presiden Jokowi Akui Ada Kenaikan Harga Beras, Waduh!

jpnn.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengakui ada kenaikan harga beras di sejumlah kota di Indonesia.
Hal itu diungkapkan Jokowi sesuai berkunjung ke pasar tradisional Grogolan, Kota Pekalongan, Jawa Tengah untuk menyalurkan paket sembako dan mengecek harga komoditas bersama Ibu Negara Iriana, Selasa sore (29/8).
"Setiap kota, kabupaten, dan provinsi saya mengecek ke pasar mengenai harga-harga (komoditas, Red.). Di sini, semuanya baik, kecuali harga beras yang sedikit naik," kata Presiden Jokowi, di Pekalongan, Jateng, Selasa sore.
Ikut mendampingi dalam kunjungan Presiden Jokowi ke pasar tradisional Grogolan, Kota Pekalongan, yaitu Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, Menhan Prabowo Subianto, dan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo.
Menurut Presiden, dari hasil pengecekan di pasar disebutkan hampir semua kebutuhan pokok banyak yang turun, kecuali harga beras yang sedikit mengalami kenaikan.
"Bawang merah, daging ayam (turun), hanya beras saja yang sedikit naik," kata Jokowi.
Pada kesempatan itu, Ibu Negara Iriana memborong beberapa kebutuhan pokok dari para pedagang pasar.
Presiden Jokowi bersama rombongan tiba di Pasar Grogolan, Kota Pekalongan sekitar pukul 15.58 WIB.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengakui ada kenaikan harga beras nasional beberapa waktu terakhir.
- Kalimat Jokowi Merespons Pertemuan Prabowo-Megawati
- Begini Tanggapan Jokowi Soal Pertemuan Prabowo & Megawati
- Prabowo Apresiasi Kinerja Bulog di Panen Raya 2025
- Ekonom Sebut Indonesia Punya Penyangga Kuat di Tengah Gejolak Pasar Global
- Usai Lebaran, Herman Deru Ikut Panen Raya Serentak Bersama Presiden Prabowo di Kabupaten OKI
- Panen Raya Serentak Bersama Presiden, Gubernur Herman Deru Salurkan Bantuan Simbolis Kepada Kelompok Tani