Presiden Jokowi Berpidato dalam Bahasa Indonesia di Parlemen Australia
"Seorang pria yang berasal dari keluarga biasa, yang bekerja keras untuk kuliah dan belajar kehutanan, kemudian memulai usaha dan melakukan sesuatu yang orang lain pikir tidak akan bisa ia lakukan," jelas PM Morrison.
"Kalian tahu siapa orang itu?" tanyanya kepada murid-murid sekolah tersebut. "Mereka tidak tahu".
Akhirnya, PM Morrison pun menunjuk ke foto yang terpampang di dinding kelas. "Itu foto Anda Pak Presiden. Kisah Anda yang saya ceritakan ke mereka," katanya.
Sepanjang pidato PM Morrison dan kemudian pidato Pemimpin Oposisi Anthony Albanese, ekspresi wajah Presiden Jokowi umumnya diwarnai senyuman.
Termasuk ketika PM Morrison menceritakan sejumlah inisiatif yang dilakukan orang Indonesia untuk turut membantu para korban kebakaran hutan di Australia.
"Terlepas dari kesulitan yang dialaminya, warga Indonesia tak melupakan warga Australia, mereka mengulurkan tangan," ujarnya.
"Di Bali.. puluhan kegiatan pengumpulan dana dilakukan. Selama dua hari, 1250 pengemudi taksi grup Bluebird mengumpulkan donasi untuk setiap trip," katanya.
"Di Makassar, sekelompok alumni Australia mengumpulkan dana untuk Palang Merah. Mereka bilang, kami merasa harus melakukan sesuatu," kata PM Morrison.
Pidato Presiden Joko Widodo di depan sidang gabungan Parlemen Australia, Senin (10/2/2020), berjalan lancar dan disampaikan dalam Bahasa Indonesia
- Kabar Australia: Sejumlah Hal yang Berubah di Negeri Kangguru pada 2025
- Jokowi Masuk Daftar Pimpinan Korup, PBNU: Apakah Lembaganya Kredibel?
- Jokowi Absen Pertemuan Eks Gubernur Jakarta, PDIP: Malu Namanya Masuk Daftar OCCRP
- Sugeng Budiono Apresiasi Kritik Haidar Alwi Terhadap Survei OCCRP
- Akademisi Nilai Daftar Tokoh Terkorup OCCRP Tidak Jelas Ukurannya
- Palang Rel