Presiden Jokowi Kecam Teror Bom di Sri Lanka
jpnn.com, JAKARTA - Indonesia mengecam keras aksi teror bom yang menerjang sejumlah tempat di Sri Lanka pada Minggu pagi (21/4).
Kecaman tersebut disampaikan oleh Presiden Joko Widodo alias Jokowi melalui akun Twitternya pada Minggu (21/4) malam. "Indonesia mengecam keras serangan bom di beberapa tempat di Sri Lanka, hari ini," tulisnya.
BACA JUGA: Shanty di Sri Lanka Saat Teror Bom Terjadi, Bagaimana Kabarnya?
Bersamaan dengan cuitan itu, Jokowi menyampaikan duka cita mendalam kepada Pemerintah Sri Lanka dan seluruh keluarga korban, sekaligus mendoakan kesembuhan bagi para korban yang mengalami luka-luka.
"Atas nama seluruh rakyat Indonesia, saya juga menyampaikan duka cita yang mendalam kepada Pemerintah Sri Lanka dan seluruh keluarga korban. Semoga korban yang luka-luka dapat segera pulih," ucap mantan wali kota Solo itu.
BACA JUGA: Bom di Gereja Sri Lanka Tewaskan Ratusan Orang
Kedutaan Besar Republik Indonesia di Kolombo, Sri Lanka, hingga saat ini secara intensif terus memantau perkembangan situasi dan telah berkoordinasi dengan otoritas keamanan, rumah sakit, hingga Perhimpunan Warga Negara Indonesia (WNI) di Sri Lanka.
Sejauh ini dilaporkan tidak ada WNI yang menjadi korban dalam insiden tersebut. Pemerintah mengimbau kepada WNI yang berada di Sri Lanka untuk berhati-hati dan meningkatkan kewaspadaan. (fat/jpnn)
Presiden juga menyampaikan duka cita mendalam kepada Pemerintah Sri Lanka dan seluruh keluarga korban, sekaligus mendoakan kesembuhan bagi para korban yang mengalami luka-luka.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Prabowo dan Jokowi Bertemu di Surakarta, Lalu Makan ke Angkringan
- Akbar Yanuar
- Mengintip Spesifikasi Mobil Maung Garuda yang Ditumpangi Prabowo dan Jokowi, Sangar
- Presiden Prabowo Bawa Bobby Tinggal di Istana Negara, Lihat Tuh
- Jokowi Resmi Lengser, Prabowo Kini Menjabat Presiden RI
- Menpora Sebut Dunia Olahraga Nasional Mengalami Kemajuan di Pemerintahan Jokowi