Presiden Jokowi Kunker ke Kalimantan untuk Tinjau Lokasi Calon Ibu Kota RI
jpnn.com, BALIKPAPAN - Presiden Joko Widodo alias Jokowi melakukan kunjungan kerja ke sejumlah daerah di Pulau Kalimantan, Selasa (7/5). Kunjungan kerja itu terkait dengan rencana pemerintah memindahkan ibu kota negara dari DKI Jakarta.
Pesawat kepresidenan Indonesia-1 yang membawa Presiden Jokowi dan rombongan lepas landas dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma Jakarta, pukul 09.00 WIB. Jokowi tiba di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, pukul 11.55 WITA.
Baca juga: Pemerintah Andalkan BUMN dan Swasta untuk Bangun Ibu Kota Baru
Sejumlah menteri tampak ikut dalam rombongan Presiden Jokowi. Antara lain Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri PPN/Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro, serta Menteri Agraria dan Tata Ruang/ Kepala BPN Sofyan A. Djalil.
Selanjutnya, Presiden Ketujuh RI itu langsung menuju lokasi yang menjadi salah satu alternatif untuk ibu kota baru RI. Setelah itu, Presiden Jokowi beserta rombongan akan melanjutkan perjalanan menuju Provinsi Kalimantan Tengah.
Presiden Jokowi akan bermalam di Kota Palangka Raya untuk melanjutkan rangkaian kunjungan kerja keesokan harinya. "Di antaranya meninjau lokasi yang menjadi alternatif rencana pemindahan ibu kota," kata Deputi Bidang Protokol, Pers dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin.
Baca juga: Saran Fahri untuk Presiden Jokowi soal Ibu Kota Baru RI
Sebelumnya Presiden Jokowi kembali menegaskan bahwa pemerintah tidak main-main terkait rencana pemindahan ibu kota negara. Menurutnya, pemerintah terus mematangkan rencana pemindahan ibu kota RI dari Jakarta.
Presiden Joko Widodo alias Jokowi melakukan kunjungan kerja ke sejumlah daerah di Pulau Kalimantan, Selasa (7/5) dengan agenda peninjauan sejumlah alternatif lokasi calon ibu kota RI.
- Deddy PDIP Yakin Pemberedelan Pemeran Lukisan Yos Suprapto Bukan Perintah Prabowo, Lalu Siapa?
- Pemberedelan Lukisan Yos Suprapto, Bonnie PDIP Singgung Prabowo, Tidak Mungkin
- Versi Legislator PDIP, PPN 12 Persen Masih Bisa Diubah Pemerintahan Prabowo
- Jawab Tudingan, Dolfie PDIP Bilang Aturan PPN 12% Diinisiasi Pemerintahan era Jokowi
- Perdana di Era Prabowo, Pameran Lukisan Tunggal Seniman Kawakan Ini Diberedel
- Deddy Tidak Membantah Upaya Jokowi Mau Mengobok-Obok PDIP Mengganti Hasto