Presiden Jokowi Panggil Seluruh Menterinya ke Istana, Ada Kata Tolong
jpnn.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengumpulkan seluruh menteri dan pimpinan lembaga negara dalam Sidang Kabinet Paripurna, Senin (9/5).
Dalam pertemuan di Istana Negara, Jokowi menyampaikan sejumlah arahan, antara lain mencakup penanganan pandemi Covid-19 dan gejolak ekonomi global.
"Saya ingin kita semuanya tetap konsentrasi pada masalah yang berkaitan dengan pandemi dan juga yang berkaitan dengan gejolak ekonomi global yang sampai saat ini belum berhenti, belum selesai, dan itu menimbulkan ketidakpastian pada ekonomi semua negara," ujar presiden.
Arahan pertama terkait penanganan pandemi Covid-19, Kepala Negara memastikan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) masih terus diterapkan meskipun kasus aktif harian di Indonesia sudah menurun.
"Jadi, tolong setelah ini, disampaikan PPKM tetap berlanjut sampai betul-betul kita yakin bahwa Covid ini seratus persen bisa kita kendalikan," ungkap presiden.
Arahan kedua, terkait manajemen arus mudik dan arus balik Lebaran.
Presiden Jokowi menyampaikan apresiasinya kepada seluruh jajaran kementerian, Polri, dan TNI yang telah bekerja sama dengan baik sehingga arus mudik dan arus balik dapat berjalan dengan lancar.
Arahan ketiga yang berkaitan dengan kewaspadaan terhadap gejolak ekonomi global akibat perang Ukraina dan kebijakan moneter Amerika Serikat.
Presiden Joko Widodo menyampaikan enam arahan dalam Sidang Kabinet Paripurna di Istana Negara.
- Kadin Apresiasi Kebijakan Tarif PPN 12% Hanya untuk Barang dan Jasa Mewah
- Pemerintah Bakal Sediakan Rp 20 Triliun untuk UMKM hingga PMI
- Jokowi Masuk Daftar Pimpinan Korup, PBNU: Apakah Lembaganya Kredibel?
- Jokowi Absen Pertemuan Eks Gubernur Jakarta, PDIP: Malu Namanya Masuk Daftar OCCRP
- Sugeng Budiono Apresiasi Kritik Haidar Alwi Terhadap Survei OCCRP
- Akademisi Nilai Daftar Tokoh Terkorup OCCRP Tidak Jelas Ukurannya