Presiden Jokowi: Saya Tidak Akan Berkampanye
jpnn.com - JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan tidak akan ikut berkampanye mendukung salah satu pasangan calon presiden-calon wakil presiden di sisa masa kampanye Pemilu 2024 ini.
"Yang bilang siapa? Jika pertanyaannya apakah saya akan kampanye, saya jawab tidak, saya tidak akan berkampanye," kata Jokowi dalam keterangan pers di Gerbang Tol Limapuluh, Kabupaten Batubara, Provinsi Sumatera Utara, Rabu (7/2).
Jokowi menyatakan bahwa apa yang disampaikan beberapa waktu lalu tentang presiden boleh berkampanye adalah menyampaikan ketentuan undang-undang.
"Ini saya ingin tegaskan kembali pernyataan saya sebelumnya bahwa presiden memang diperbolehkan untuk berkampanye dan juga sudah pernah saya tunjukkan bunyi aturannya," ungkapnya.
Jokowi sebelumnya sempat menyatakan bahwa presiden pun memiliki hak untuk berkampanye.
Dia juga sempat memberikan keterangan secara khusus di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, mengenai ketentuan yang membolehkan presiden berkampanye.
Jokowi sempat menunjukkan sebuah catatan terkait Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu.
Rentetan pernyataan dan keterangan Jokowi itu sempat menimbulkan pertanyaan publik apakah dia akan ikut berkampanye mendukung salah satu pasangan calon presiden dan calon wakil presiden, atau tidak. (antara/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan bahwa dirinya tidak akan ikut berkampanye.
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi
- Pakar Politik Menyamakan Jokowi dengan Pembunuh Berdarah Dingin, Ini Sebabnya
- Jokowi Aktif Mendukung Paslon Tertentu, Al Araf: Secara Etika Itu Memalukan
- Al Araf Nilai Jokowi Memalukan Turun Kampanye di Pilkada 2024
- Pengamat Heran PDIP Protes Mega Ada di Stiker 'Mau Dipimpin Siapa?'
- Hasto PDIP Nilai Prabowo Sosok Kesatria, Lalu Menyindir Jokowi
- Prabowo Seorang Kesatria, Harus Tegas Hadapi Cawe-Cawe Jokowi di Pilkada