Presiden Jokowi: Sungguh Tidak Masuk di Nalar
![Presiden Jokowi: Sungguh Tidak Masuk di Nalar](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/normal/2023/10/26/presiden-joko-widodo-saat-meninjau-fasilitas-di-smk-negeri-2-wyv5.jpg)
Presiden Jokowi menyampaikan Indonesia bersyukur mampu mengikis ego kesukuan, ego keagamaan, dan ego kedaerahan, sehingga mampu mewujudkan Bhinneka Tunggal Ika.
"Unity in diversity. Di mana hal tersebut tidak akan mampu diwujudkan jika tidak didukung oleh ajaran-ajaran agama, tidak akan mampu diwujudkan jika tidak didukung oleh para pemimpin agama, yang mengajarkan cinta Tanah Air adalah bagian dari iman, toleransi terhadap perbedaan-perbedaan adalah bagian dari iman, dan menjaga persatuan juga bagian dari iman," kata Jokowi.
Presiden Jokowi menekankan bahwa Indonesia meyakini peran agama, tokoh-tokoh agama dan masyarakat sangat penting dalam menciptakan perdamaian, kerukunan dan kebersamaan baik di dalam suatu negara, di dalam kawasan maupun dunia.
"Oleh sebab itu saya sangat menghargai, saya sangat mengapresiasi diselenggarakannya forum ini. Marilah kita jadikan dialog lintas agama, lintas bangsa untuk menjembatani perbedaan dan menghentikan segala bentuk pertikaian-pertikaian sehingga dunia yang damai, rukun sejahtera mampu kita wujudkan bersama," ujar Presiden Jokowi seraya meresmikan pembukaan R20 ISORA. (antara/jpnn)
Presiden Jokowi bersyukur Indonesia mampu mengikis ego kesukuan, ego keagamaan, dan ego kedaerahan.
Redaktur & Reporter : Soetomo Samsu
- Kecam Trump, PM Spanyol: Tak Ada Real Estat Bisa Menutupi Kejahatan terhadap Kemanusiaan di Gaza
- Presiden Mahmoud Abbas Tegas, Tolak Seruan Pengusiran Warga Palestina dari Gaza
- Cieee, Jokowi dan Gibran Kompak, Berdiri Mengapit Prabowo
- Puncak Perayaan HUT ke-17 Gerindra, Jokowi Belum Konfirmasi Hadir, Megawati Absen
- Donald Trump Kembali Berulah, Vatikan Tegaskan Sikap soal Warga Palestina
- Berkah Dermawan