Presiden Jokowi Tanyakan Perkembangan Batam
Pengusaha Tak Mau Ada Dualisme
Rabu, 12 Desember 2018 – 19:24 WIB
Airlangga menjelaskan, di Batam saat ini terdapat sejumlah perusahaan multinasional seperti Schneider Electric dan Infineon Technologies. Menteri yang juga ketua umum Golkar itu mengharapkan perusahaan multinasional lainnya juga berekspansi ke Batam.
Baca Juga:
"Dan kawasan Nongsa akan menjadi digital hub. Tentu ini akan kita perbaiki situasi iklim yang kondusif," jelas Airlangga.(fat/jpnn)
Presiden Jokowi dalam rapat terbatas Kabinet Kerja menanyakan perkembangan percepatan pembangunan kawasan ekonommi khusus (KEK) di Batam, Kepulauan Riau.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
BERITA TERKAIT
- Data Terbaru Jumlah Pelamar PPPK 2024 Tahap II Batam, Tenaga Teknis Paling Banyak
- PPPK 2024 Tahap I Kota Batam, 1.900 Honorer Lulus
- Bencana Longsor di Bukit Jodoh Batam, Delapan Rumah Rusak
- Kunker ke China, Dirut PTPN III Bahas Kerja Sama Strategis & Ekspansi Investasi di KEK Sei Mangkei
- Lantik Pajabat Baru, Dewan Nasional KEK Sampaikan Pesan Ini, Silakan Disimak
- Jalan Layang Sungai Ladi Diresmikan, Kepala BP Batam: Ini Jadi Solusi Kemacetan