Presiden Jokowi yang Tebar, Paman Mbah Wahyono Panen
jpnn.com, AMBON - Pada puncak peringatan Hari Pers Nasional (HPN), 9 Februari 2017 di Kota Ambon, Maluku, Presiden Joko Widodo menyempatkan waktu menebar seribuan bibit ikan baramundi atau yang lebih dikenal kakap putih.
Enam bulan sudah berlalu. Bibit ikan yang ditebar Presiden Jokowi ternyata sudah bisa dipanen. Justru yang hadir Wahyono, paman orang nomor satu di Indonesia yang juga komisaris PT Kali Jambe Lestari.
Pria yang karib disapa Mbah Wahyono turut didampingi Komisaris Utama PT Kali Jambe Lestari, Suhendra Hadi Kuntono.
Panen kakap putih ini digelar di keramba apung terkait Program Emas Biru Komando Daerah Militer (Kodam) XVI/Pattimura di Desa Waiheru, Ambon, Maluku, Jumat (18/8)
"Atas nama pemerintah provinsi, TNI dan Polri, dan Pemerintah Kota Ambon kami menyampaikan terima kasih kepada Bapak Presiden," ungkap Gubernur Maluku Said Assagaff saat memanen ikan dalam keterangan persnya, Senin (21/8).
Program Emas Biru datang dari Suhendra Hadi Kuntono.Dia yakin, program tersebut akan meningkatkan kesejahteraan rakyat Maluku. "Kalau ekonomi bertumbuh baik, masyarakat pasti sejahtera, dan kalau sudah sejahtera, tidak ada lagi saling bermusuhan," katanya.
Suhendra berpesan agar masyarakat Maluku tetap menjaga persatuan dan kesatuannya, jangan sampai kembali terpecah-belah. “Kita harus kuat dalam merajut kebersamaan di dalam keberagaman suku, agama, ras dan antargolongan (SARA),” pintanya.
Program Emas Biru, kata Suhendra, juga sejalan dengan tekad Presiden Jokowi yang hendak menjadikan Indonesia sebagai poros maritim dunia.
Pada puncak peringatan Hari Pers Nasional (HPN), 9 Februari 2017 di Kota Ambon, Maluku, Presiden Joko Widodo menyempatkan waktu menebar seribuan
- Polda Jawa Barat Gagalkan Peredaran 1 Juta Butir Obat Keras Ilegal
- PPPK 2024 Tahap II: Kaltim Siapkan 9.195 Formasi, Ada Syarat Umum & Khusus Bagi Pelamar
- Ratusan Polisi Bersiaga Amankan Wisuda di Kampus Unpar Bandung Pascateror Bom
- Polisi Gerebek Kampung Narkoba di Banyuasin, 8 Orang Ditangkap
- Kinerja Transparan, Pemkab Bekasi Raih Predikat Kabupaten Informatif
- Pemda Mengasumsikan 2025 Masih Ada Honorer, Gaji Jangan Lagi 3 Bulan Sekali