Presiden: Kalau Menang Jangan Jemawa, Jika Kalah Gimana?
jpnn.com - JAKARTA – Presiden Joko Widodo mengajak para calon kepala daerah yang ikut berkompetisi pada Pilkada Serentak 9 Desember mendatang agar bisa berkompetisi dan memenangkan hati rakyat dengan sehat.
“Jika menang jangan jumawa, sebaliknya jika kalah jangan mengajak pendukungnya untuk ngamuk misalnya,” ujar Presiden Jokowi di hadapan sekitar tiga ribuan peserta Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Pemantapan Pelaksanaan Pilkada Serentak Tahun 2015, Kamis (12/11).
Menurut Presiden, momentum pilkada ini akan menjadi ujian sekaligus pelajaran berharga untuk menyongsong pilkada selanjutnya tahun 2017, dan menjadi pengalaman bagi Pemilu 2019.
“Siapkan momen demokrasi itu sebaik-baiknya agar bisa menjadi rujukan pemilu berikutnya,” kata Jokowi.
Presiden Jokowi juga jajaran Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dan Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) benar-benar memastikan hak politik rakyat dalam pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) dijamin dengan baik. Langkah ini penting, karena pilkada merupakan salah satu agenda penting perjalanan demokrasi di Indonesia.
“Lakukan koordinasi terus dengan aparat keamanan agar bisa berjalan dengan lancar,” ujarnya.
Selain masalah keamanan, Presiden yang akrab disapa Jokowi ini menilai, KPU perlu benar-benar memerhatikan penyusunan daftar pemilih tetap (DPT) pemilih. Kemudian hal-hal terkait kampanye, pemungutan suara yang digelar 9 Desember mendatang dan pascapemungutan suara.
“KPU dan Bawaslu bisa menjaga profesional dan independensinya, agar pilkada bisa berjalan jujur dan adil. Diperlukan aturan main yang jelas, serta wasit yang bekerja secara profesional, harus kita jaga betul,” katanya.
JAKARTA – Presiden Joko Widodo mengajak para calon kepala daerah yang ikut berkompetisi pada Pilkada Serentak 9 Desember mendatang agar bisa
- Tidak Seluruh Honorer Lulus PPPK 2024, Sudah Diantisipasi, 3 Alasannya
- PWNU Jateng Sebut Pilkada Membuktikan Kedewasaan Politik Warga
- 5 Berita Terpopuler: Kenaikan Gaji Guru Honorer Bikin Penasaran, PNS dan PPPK Makin Makmur, Kontroversi Muncul
- Pererat Hubungan Antar-Negara, Perpustakaan Soekarno Garden Bakal Dibangun di Uzbekistan
- Polisi Tembak Mati Siswa SMKN 4 Semarang, Keluarga Korban Lapor ke Polda Jateng
- Begini Nasib Aipda R, Polisi yang Tembak Mati Siswa SMKN 4 Semarang