Presiden Korsel Bocorkan Rencana Amerika ke Kim Jong Un

jpnn.com, SEOUL - Pemimpin tertinggi Korea Utara Kim Jong Un telah menegaskan komitmennya untuk mengakhiri permusuhan dengan Amerika Serikat.
Kendati demikian, masih ada satu hal yang dikhawatirkannya terkait rencana pertemuan dengan Presiden AS Donald Trump pada 12 Juni mendatang.
Kim sempat menyampaikan kegelisahannya terkait pertemuan tersebut kepada Presiden Korsel Moon Jae In saat keduanya bertemu di Panmunjom, Sabtu (26/6) lalu.
Putra bungsu mendiang Kim Jong-il itu mengaku belum yakin pertemuannya dengan Trump nanti bisa mengakhiri perseteruan kedua negara.
Sebagai sekutu Trump, Moon menyatakan bahwa Washington punya iktikad baik untuk menghapus permusuhan antara AS dan Korut secara permanen.
Bahkan, Moon membocorkan rencana AS untuk menjalin kerja sama ekonomi dengan Korut pada masa mendatang.
Kerja sama ekonomi yang meliputi pencabutan embargo terhadap Korut itu bakal terwujud setelah proses denuklirisasi tuntas.
’’Yang beliau belum yakin adalah layak tidaknya AS dipercaya. Karena itu, Pyongyang minta jaminan keamanan dari AS begitu denuklirisasi rampung,’’ katanya. (hep/c5/dos)
Demi meyakinkan Kim Jong Un agar mau bertemu Donald Trump, Presiden Korsel Moon Jae In membocorkan rencana Amerika Serikat
Redaktur & Reporter : Adil
- Bantah Israel, Trump Menjamin Warga Palestina Tak Akan Diusir dari Gaza
- Preman Saham
- Menlu China Tolak Usulan Trump soal Gaza
- 4 WNI Jadi Korban Kebijakan Donald Trump, Ada yang Dideportasi
- Donald Trump Berkuasa, Amerika & Hamas Berdialog Langsung Tanpa Perantara
- Volodymyr Zelenskyy Menyesali Pertengkaran dengan Donald Trump