Presiden Mengingatkan, Sandiaga Uno Jawab Begini

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno menanggapi peringatan yang sebelumnya disampaikan Presiden Joko Widodo terhadap para menteri.
Presiden Joko Widodo dalam pengantar Sidang Kabinet Paripurna pada 9 Mei lalu mengatakan para menteri dan kepala lembaga harus betul-betul fokus bekerja pada tugasnya masing-masing, agar agenda prioritas dan strategis negara dapat dilakukan dengan baik.
Pernyataan itu muncul karena diketahui setidaknya ada empat menteri yang didengung-dengungkan maju dalam Pemilihan Presiden 2024.
Keempatnya adalah Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Menteri BUMN Erick Thohir dan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno.
Menanggapi hal tersebut Sandi menegaskan jabatan menteri adalah hak prerogatif presiden.
"Jabatan menteri itu prerogatif presiden, tentunya presiden nanti yang akan menentukan jabatan menteri, dan beliau juga yang akan memastikan ini demi kepentingan nasional mana yang bisa memberikan dampak terbaik karena itu murni hak prerogatif presiden," ujar Sandiaga di Istana Wakil Presiden Jakarta, Kamis (12/5).
Sandiaga kemudian menyatakan setuju dengan pernyataan Presiden Jokowi tersebut.
"Saya super setuju, dan sekarang jadi klir sekali."
Presiden Jokowi sebelumnya mengingatkan para menteri, terkait adanya keinginan sejumlah menteri maju di Pilpres 2024. Sandiaga Uno jawab begini.
- Peserta Sespimmen Menghadap Jokowi, Pengamat Singgung Dugaan Keterlibatan Polisi Pada Pilpres 2024
- Program Si Iklas Besutan Sandiaga Uno Hadirkan Pelatihan Kedua, Diikuti 50 Peserta
- Fajar Alfian Minta Maaf Atas Ucapannya kepada Simpatisan Anies
- ISACA Indonesia Lantik Pengurus Baru 2025-2027 di Annual General Meeting 2025
- Sandiaga Uno: Istikamah Jadi Kunci OK OCE Memperluas Bisnis dan Lapangan Kerja
- Sandiaga Uno: SI IKLAS jadi Awal Kebangkitan Ekonomi