Presiden Minta BPK Telisik Setiap Rupiah Uang di Daerah
Rabu, 12 Juni 2013 – 17:12 WIB
"Tahun demi tahun kita mendesentralisasi anggaran yang makin besar. Sudah tembus Rp400 triliun. Saya ingin tahu seperti apa penggunaannya," lanjut Presiden.
Presiden berharap ada pembenahan penggunaan keuangan di daerah. Sehingga tidak perlu ada penyimpangan yang melibatkan kepala daerah. Presiden kembali mengingatkan para kepala daerah tentang masalah perizinan yang belakangan berbuntut masalah hukum. Pengelolaan perizinan dan keuangan di daerah, kata dia, harus diperbaiki.
"Saya khawatir ada yang miss dalam pengelolaan keuangan negara. Maka saya minta disiapkan forum dengarkan dari BPK. Jangan sampai kita benahi yang di pusat, jebol di daerah. Mau kita benahi semua," tegas Presiden.
Presiden menginstruksi kementerian/lembaga yang turut mengurusi keuangan daerah agar merespon setiap peringatannya. Setengah menyindir, Presiden menyebut banyak pihak yang tidak menyadari dan menjalankan instruksinya selama ini.
JAKARTA--Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono menerima jajaran Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) yang menyampaikan hasil pemeriksaan atas Laporan Keuangan
BERITA TERKAIT
- MUI Banten Dukung Keberlanjutan PSN di Tanah Jawara, Ini Alasannya
- Kanwil Kemenkumham Riau Bakal Bentuk 100 Desa Sadar Hukum Tahun Ini
- Kabar Gembira untuk Pelamar Formasi Guru PPPK 2024 Tahap 2, Semangat!
- Usulan Resmi, Seluruh Honorer Database BKN jadi PPPK
- Usia Pensiun Pekerja Indonesia Naik Menjadi 59 Tahun, Begini Penjelasan Kemnaker
- 5 Berita Terpopuler: Sisa Honorer Masuh Membeludak, Bakal Dicarikan Formasi PPPK 2024, Tanpa Tunjangan?