Presiden Minta Media tidak Aduk-aduk Emosi Masyarakat

jpnn.com - JAKARTA - Mendekati hari pemungutan suara Pilpres, Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono terus mengingatkan berbagai pihak agar menjaga situasi damai dan aman. Imbauan itu juga ditujukannya pada media massa. Presiden mengaku dirinya merasakan bahwa selama ini media massa cenderung mengaduk emosi masyarakat melalui pemberitaan capres-cawapres.
"Saya juga amati media massa di masa kampanye ini melakukan sesuatu yang bisa mengaduk emosi rakyat. Saya berharap, dengan niat baik di masa kritis ini, mendekati kualitas demokrasi," ujar Presiden di Gedung MPR RI, Jakarta, Senin, (7/7).
Pers, kata Presiden, seharusnya menjadi solusi dan memberikan kesejukan untuk demokrasi bukan sebaliknya memunculkan dinamika. "Seharusnya meneduhkan suasana, dan bukan sebaliknya," sambung Presiden.
Selain pada kalangan pers, Presiden juga kembali mengingatkan jajaran Polri TNI untuk mengemban tugas sebaik-baiknya dalam menjaga keamanan Pilpres.
"Jaga profesionalitas, netral dan adil, cegah terjadinya kekerasan apapun dan bantu penyelenggara pemilu untuk pastikan pemilu baik terbebas dari pelanggaran apapun dan pelanggaran fisik," tandas Presiden. (flo/jpnn)
JAKARTA - Mendekati hari pemungutan suara Pilpres, Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono terus mengingatkan berbagai pihak agar menjaga situasi damai
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Mahfud MD Bilang Begini soal Lagu Band Sukatani yang Menyentil Polisi
- Pendekar 08 Bagikan 80 Tong Sampah untuk Mendukung Kebersihan Lingkungan
- BRCC Indonesia Melaksanakan Ujian Masuk Universitas Tiongkok
- Kejari Muba Menggeledah Dua Kantor Milik Alim Ali, Ada Apa?
- Bakar Semangat Kepala Daerah, Gubernur Lemhannas Ajak Manfaatkan Kebijakan Inovatif
- Pelayanan Celltech Stem Cell Hadir di RS Pusat Pertahanan Negara