Presiden Minta PNS Layani Semua Partai
Netralitas Tetap Harus Terjaga
Senin, 01 Desember 2008 – 03:09 WIB
JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono meminta Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) untuk tetap bersikap netral dalam menghadapi pemilu mendatang. Sebagai abdi negara dan abdi masyarakat, netralitas adalah harga mati. Namun demikian Presiden juga mengingatkan bahwa netralitas Korpri merupakan wujud komitmen nyata dalam menjalankan pengabdian. Netralitas, sambung presiden dalam sambutannya, pada prinsipnya merupakan bagian dari amanat reformasi.
Presiden melalui Amanat Presiden pada perayaan HUT Korpri menegaskan, secara organisatoris posisi Korpri adalah organisasi profesional dan mandiri yang kedudukannya tidak terlepas dari kedinasan. Pada perayaan HUT Korpri di pelataran parkir Departemen Dalam Negeri (Depdagri), Senin (1/12) pagi, Dirjen Bina Administrasi Keuangan Daerah (BAKD) Depdagri Timbul Pudjianto saat membacakan sambutan Presiden menyatakan, sikap netralitas anggota Korpri harus diwujudkan dengan selalu mengedepankan kepentingan masyarakat, bangsa dan negara, di atas kepentingan apapun.
Baca Juga:
"Korpri harus memberikan pelayanan publik terbaik dan berkualitas kepada seluruh komponen bangsa, termasuk partai-partai politk peserta Pemilu," tandasnya.
Baca Juga:
JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono meminta Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) untuk tetap bersikap netral dalam menghadapi pemilu
BERITA TERKAIT
- Usut Kasus Korupsi di Kalsel, KPK Panggil Ketua DPRD Supian
- Binus University Buka Kampus Baru di Medan, Menyediakan Prodi-Prodi Unggulan
- Usut Kasus Korupsi Izin Tambang, KPK Panggil Rudy Ong Chandra
- Endoskopi Spinal, Solusi Minimal Invasif untuk Masalah Tulang Belakang
- Tanam Mangrove di PIK & Kedonganan, B. Braun Indonesia Rogoh Kocek Ratusan Juta Rupiah
- Usut Kasus Korupsi Pencairan Kredit, KPK Periksa Komut BPR Jepara Artha