Presiden Nigeria Bantah Meninggal dan Diganti Kloningan Dari Sudan
Presiden Nigeria Muhammadu Buhari telah mengeluarkan bantahan bahwa dia meninggal dan digantikan oleh tokoh palsu asal Sudan.
Ini adalah untuk pertama kalinya Presiden Buhari mengeluarkan pernyataan setelah rumor mengenai kematiannya beredar di media sosial selama beberapa bulan.
Buhari yang akan mencalonkan diri lagi dalam pemilihan presiden bulan Februari 2019 menghabiskan waktu lima bulan menjalani perawatan kesehatan di Inggris tahun lalu, untuk penyakit yang tidak disebutkan.
Sebuah teori yang banyak beredar di media sosial dan juga disebarkan oleh beberapa musuh politiknya adalah bahwa Presiden Buhari sudah diganti dengan seorang yang mirip dari Sudan bernama Jubril.
Tidak ada bukti yang diungkapkan, namun vieeo yang beredar di YouTube dan Facebook yang menyebutkan hal tersebut telah ditonton ribuan kali.
"Salah satu pertanyaan yang muncul hari ini dalam pertemuan dengan warga Nigeria di Polandia apakah benar saya sudah dikloning atau tidak." kata Buhari di Twitter.
Juga ada video yang menunjukkan dia memberikan jawaban dalam pertemuan di balai kota di Polandia dimana dia sedang menghadiri sebuah konprensi.
"Banyak orang yang percaya dengan rumor itu tidaklah mengherankan, ketika saya berobat tahun lalu, banyak orang berharap saya akan mati." katanya lagi.
- Dunia Hari Ini: Harvey Moeis Divonis Enam Setengah Tahun Penjara
- Australia Membutuhkan Pekerja Lepasan yang Cukup Banyak Menjelang Akhir Tahun
- Sebuah Gelombang Besar yang Menerjang Asia
- Dunia Hari Ini: Kebakaran Hutan Masih Ancam negara Bagian Victoria di Australia
- Dunia Hari Ini: 51 Pria Dijatuhkan Hukuman Atas Kasus Pemerkosaan Prancis
- Anggota Bali Nine Sudah Bebas dan Kembali ke Keluarga Masing-masing