Presiden PKS Sebut Rezim Jokowi Bakal Mewariskan Utang Rp 7.000 Triliun Lebih

jpnn.com, JAKARTA - Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu memprediksi pemerintahan Presiden Joko Widodo akan mewariskan utang sangat besar pada akhir masa kepemimpinannya.
Sebab, kata Ahmad Syaikhu, hingga September 2021, utang negara sudah mencapai Rp 6.711 triliun.
Pernyataan itu disampaikan Presiden PKS melalui di kanal resmi parpolnya di YouTube, sebagaimana dikutip pada Jumat (31/12).
"Artinya, dalam sepuluh tahun pemerintahan, Presiden Jokowi akan mewariskan tambahan utang negara lebih dari Rp 7.000 triliun," ucap Syaikhu.
Dalam video itu, Syaikhu juga menyoroti rencana pemerintah menghapus BBM jenis premium dan pertalite.
Menurut dia, kebijakan pada rezim Jokowi itu tidak berpihak kepada masyarakat menengah ke bawah jika benar-benar diterapkan.
Dia juga menolak keras wacana perpanjangan masa jabatan presiden dan meyakini isu tersebut sarat dengan masalah dan mengkhianati demokrasi.
"Perpanjangan jabatan presiden hanya akan menjadikan kekuasaan pemerintah makin kuat tidak terbendung," ujar Syaikhu.
Presiden PKS Ahmad Syaikhu memprediksi rezim Jokowi bakal mewariskan utang negara lebih dari Rp 7.000 triliun pada akhir kepemimpinannya.
- 5 Berita Terpopuler: Jangan Sepelekan Peringatan Ahli Hukum, Semua ASN Wajib Tahu, karena Sangat Mudah Memberhentikan PPPK
- Prabowo Utus Jokowi hingga Natalius Pigai Hadiri Pemakaman Paus Fransiskus
- Soal Tuduhan Ijazah Palsu Kepada Jokowi, Pengamat: Kegagalan Memaknai Demokrasi dan Cara Beroposisi yang Sehat
- Sespimmen Menghadap Jokowi, Pengamat Singgung Ketidaktegasan Prabowo Memimpin
- Sespimmen Menghadap ke Solo, Pengamat: Upaya Buat Jokowi Jadi Pusat Perhatian Publik
- Isu Matahari Kembar Diredakan Muzani, Bukan Dasco Apalagi Hasan Nasbi, Tumben