President University dan INTI International University Malaysia Berkolaborasi di Bidang Teknik Sipil

"Kerja sama ini akan di tingkatkan kembali, sehingga Agustus tahun ini President University akan mengirimkan kembali batch ke-2 dan juga akan mengundang perguruan tinggi lain di Indonesia untuk turut serta," ungkapnya.
Selain itu, dalam Program Mobility Study batch kedua tersebut, kedua universitas tidak hanya bertukar mahasiswa.
Program akan ditambahkan dengan pertukaran pengajar atau dosen dari masing-masing universitas untuk mengajar di kedua kampus, demikian di tegaskan oleh Associate Professor Hoong-Pin Lee, Ph.D, P.Tech (BC), Civil Engineering (Structure and Materials) dari INTI International University.
"Nantinya yang dipertukarkan bukan hanya student melainkan dosennya juga. Dosen President University mengajar di Malaysia dan dosen INTI International University Malaysia juga akan mengajar di President University," ungkap Hoong-Pin Lee.
Sementara itu, pada April 2025 salah satu perwakilan President Universiry yakni Dr. Ir. B. M. A. S Anaconda Bangkara, M.T., M.S.M, selaku ketua Program Studi Teknik Sipil direncanakan untuk menjadi Guest Speaker, di salah satu webinar INTI International University.
Selanjutnya, pada awal September 2025, Anaconda kembali diundang sebagai salah satu pemberi materi konferensi International INTI University di Malaysia, sekaligus memberikan Workshop Teknik Sipil, pada hari berikutnya.
Agustus, Anaconda juga akan memimpin delegasi dari President University, untuk mengantar kembali satu kelas mahasiswa 35 mahasiswa Teknik Sipil angkatan 2023, kembali berangkat untuk mengikuti Mobility Study di INTI International University Malasysia, untuk mengikuti studi pada semester ke-2 (Agustus-December).
"Sehingga, total mahasiswa Teknik Sipil President University yang mengikuti Mobility Study adalah 30 mahasiswa angkatan 2024 dan 35 mahasiswa angkatan 2023, jadi total kira-kira ada 65 mahasiswa dari teknik Sipil," kata Anaconda.
President University dan INTI International University Malaysia berkolaborasi menghadirkan Program Mobility Study.
- Lagi-Lagi, Mantan PM Malaysia Tersandung Kasus Korupsi
- Bakal Ada Operasi Pasar di 500 Titik, Harga Sembako Harus Lebih Murah dari Malaysia
- Pantai Hospital Ayer Keroh, Pilihan Pasien Indonesia untuk Layanan Medis Tingkat Lanjut
- Ini Layanan Medis Bedah Robotik Canggih di Pantai Hospital Ayer Keroh
- Terima Kunjungan Delegasi Malaysia & Kamboja, Bea Cukai Memperkuat Kerja Sama Bilateral
- Jenazah Victor Maruli Korban Penembakan di Malaysia Tiba di Kualanamu