Prestasi Cak Imin Sudah Terbukti, Ketum PKB Tak Usah Diganti
“Biasa, ayo berkumpul lalu sarungan ngobrol bagaimana misalnya soal kampanye di daerah dan sebagainya. Jadi, partai harus melihat bahwa PKB adalah partai yang mampu memperlihatkan kesetaraan, dan ide besar yang diungkap lewat acara tidak formal dan lebih mengukuhkan implementasi kerakyatannya,” paparnya.
Maman menjelaskan, saat melakukan uji kepatutan dan kelayakan calon pimpinan DPRD provinsi maupun kabupaten dari PKB, hampir 50 anak muda yang dia uji menyebut Cak Imin merupakan faktor penting dalam mendongkrak suara partai nahdiyin itu di Pemilu 2019.
PKB mampu meraup suara lebih dari 13.570.000 pada Pemilu 2019. Raihan itu lebih tinggi ketimbang 11 juta suara PKB pada Pemilu 2014.
“Ketika saya tanya anak muda itu kenapa tertarik dengan PKB, ternyata Cak Imin sosok menarik bagi mereka karena merepresentasikan politisi sejati,” paparnya.
BACA JUGA: 435 Kader PKB Ikuti Uji Kelayakan Calon Pimpinan DPRD
Dia menjelaskan, ada dua poin penting terkait seorang politisi sejati yang digambarkan dengan sosok Cak Imin. Pertama, kata Maman, adalah gagasan besarnya soal kebangsaan, kerakyakan dan keumatan.
“Itu yang memang kami meneruskan perjuangan dan ide Gus Dur soal pluralisme, soal nilai keumatan,” katanya.
Kedua, jelas Maman, akrobat politik Cak Imin lumayan keren di mata anak muda. Misalnya, kata dia, Cak Imin berani tampil di mana-mana menyatakan siap menjadi calon wakil presiden.
Muktamar PKB di Bali pada 20 Agustus nanti akan kembali menetapkan Muhaimin Iskandar sebagai ketua umum.
- Ingin Sejahterakan Rakyat, Kemenko PN dan Kementerian Transmigrasi Siap Berkolaborasi
- Ketua PKB Mengingatkan Hasbiallah Ilyas soal OTT KPK
- Mengurai Solusi Kekerasan Seksual Anak
- Dita PKB: Masih Ada Pilihan Selain Menaikkan PPN Demi Menggenjot APBN
- Nadya Roihana: PKB Mengutuk Kekerasan di Pilkada Sampang
- Kiai Ma'ruf: PKB Konsisten Memperjuangkan Nilai-Nilai Keberagaman