Prestasi Mandek, Evaluasi Pelatih Renang

Prestasi Mandek, Evaluasi Pelatih Renang
Prestasi Mandek, Evaluasi Pelatih Renang

Catatan waktu Doni di nomor 200 meter kupu-kupu di bawah 2 menit 00 detik yang merupakan rekor terbaiknya. Demikian juga dengan Fibriani. Dia membukukan catatan di bawah 2 menit 23 detik pada nomor 200 meter gaya ganti perseorangan.

Sementara itu, Herbert mengaku siap dengan segala kemungkinan atas kelanjutan karirnya di Indonesia. Dia menjelaskan, akan ada pembicaraan soal itu pada Oktober mendatang. "Saya tidak bisa menjelaskan kemungkinan apa yang akan terjadi," tuturnya.

Namun, dia pun meyakinkan bahwa perkembangan Doni dan Fibriani sudah maksimal. Doni tidak bisa memperbaiki catatan waktunya karena tenaganya sudah terkuras untuk tampil di PON dan Singapura Terbuka. Sedangkan Fibriani masih sangat muda dan berpeluang terus berkembang.

"Olimpiade Beijing jelas hanya untuk menambah pengalaman Fibri. Dia masih bisa terus dibina dan tentu bakal bisa berprestasi untuk empat tahun ke depan," jelas Herbert. (pen/ang)

JAKARTA - Prestasi tim renang Indonesia belum juga menunjukkan tanda-tanda kebangkitan. Padahal, medio 2007 PB PRSI sudah merekrut pelatih Herbert

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News