Pria 3 Anak Cabuli Remaja
"Saya bangun kepala saya masih pusing dan kemaluan saya sakit sekali. Terus sekitar jam 5 pagi saya dibawa ke bawah jembatan Sepinggan di situ saya dibiarkan saja. Saya gak bisa ngapa-ngapain kayak orang gila karena masih linglung dan pusing," tutur IM sambil membenahi jaket biru yang dikenakannya.
IM mengakudirinya belum mengetahui ternyata LL berstatus kawin dan mempunyai tiga anak. "Dia ngakunya masih bujang, saya sempat curiga kalau dia udah beristri tapi dia selalu meyakinkan saya kalau dia masih bujang," katanya polos.
Mendengar anaknya dibawa oleh LL ke Balikpapan, W mencari keberadaan anaknya yang sudah diketahui di kawasan Sepinggan. "Saya malah dikasih tahu sama istrinya pelaku. Memang si pelaku itu sudah tidak akur dan sering mukul istrinya. Akhirnya saya diantar ke tempat yang biasa buat nongkrong suaminya di kolong jembatan Sepinggan dan saya menemukan anak saya dalam keadaan linglung," timpal W geram.
W melaporkan kejadian tersebut selang satu minggu kemudian, pasalnya saat itu kondisi IM masih belum sehat. "Tadinya saya mau langsung lapor tapi anak saya masih belum sehat karena terpengaruh obat tidur," katanya.
Saat ini pihak Kepolisian masih mendalami kasus tersebut. Korbanpun sudah dilakukan visum di RS Bhayangkara Balikpapan."Saat ini masih kita lakukan pendalaman, jika memang ada bukti mengarah ke pelaku maka kami akan lakukan penangkapan," tandas Kanit Jatanras Polres Balikpapan Ipda Tumilan. (pri)
BALIKPAPAN - Orangtua mana yang tidak marah ketika anak perempuannya menjadi korban pencabulan. Hal tersebut dialami oleh IM (14), warga Samboja,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Begini Analisa Reza Indragiri Soal Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Kabagops Polres Solok Selatan Tembak Kasat Reskrim yang Usut Tambang Liar, IPW Bilang Begini
- Kompolnas Sebut Polda Sumbar Harus Ungkap Fakta Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Calon Bupati Biak Numfor Jadi Tersangka Pelecehan Seksual Sesama Jenis
- Kabagops Polres Solok Selatan Langsung Serahkan Diri Seusai Tembak Mati Kasat Reskrim
- Guru PPPK di Karanganyar Makin Nelangsa, Hasil Visum Tidak Bisa Dilihat, Pemerkosa Wara-wiri