Pria Afghanistan Dapat WN Australia Walau Pernah Pukul Adiknya dengan Dahan
![Pria Afghanistan Dapat WN Australia Walau Pernah Pukul Adiknya dengan Dahan](https://cloud.jpnn.com/photo/image_not_found.jpg)
Seorang pria asal Afghanistan telah memenangkan gugatan hukum untuk bisa menjadi warga negara Australia meski mengakui pernah memukul adik perempuannya dengan dahan pohon.
Ketika pria ini tiba di Australia di akhir tahun 2008, dia harus juga mengurusi dua adik perempuannya yang kembar.
Ketika mereka tinggal di Mildura, sekitar 542 km dari ibukota negara bagian Victoria, Melbourne, pria ini menemukan kedua adiknya yang saat itu berusia 14 tahun berhubungan dengan seorang pria yang lebih tua di Facebook, dan percakapan mereka berisi hal-hal berbau seksual.
Dia kemudian memukul kedua adiknya dengan dahan pohon dan mengatakan perilaku mereka bertentangan dengan budaya Afghanistan.
Guru di sekolah kedua anak perempuan tersebut melihat bekas luka-luka dan melaporkan ke pihak berwenang.
Tuduhan terhadap pria tersebut kemudian dibatalkan setelah dia menjalani program perubahan perilaku.
Namun pengajuannya untuk menjadi warga negara Australia ditolak oleh pihak berwenang karena dia dianggap tidak memiliki perilaku yang baik.
Pria tersebut mengajukan kasusnya ke Tribunal Banding Administrasi (AAT) dengan mengatakan bahwa tindakannya ketika itu hanya terjadi sekali saja.
Seorang pria asal Afghanistan telah memenangkan gugatan hukum untuk bisa menjadi warga negara Australia meski mengakui pernah memukul adik perempuannya
- Dunia Hari Ini: Terpidana Mati Kasus Narkoba Mary Jane Dipulangkan ke Filipina
- Australia Juara Menangkap Pengunjuk Rasa Lingkungan
- Dunia Hari Ini: Assad Buka Suara Lebih dari Seminggu Setelah Digulingkan
- Lima Anggota Bali Nine Sudah Kembali dan Akan Hidup Bebas di Australia
- Dunia Hari Ini: Warga Australia Keracunan Minuman Beralkohol di Fiji
- Sekolah di Australia yang Menutup Program Bahasa Indonesia Terus Bertambah, Ada Apa?