Pria Amerika Berhasil Kelilingi Antartika Seorang Diri Dalam 54 Hari
Sehari sebelumnya, ia mengunggah status bahwa ia "merasa bersemangat" dan berpikir dirinya bisa mencapai tahap akhir dalam sekali jalan.
"Saya mendengarkan tubuh saya dan memerhatikan semua untuk menjaga diri saya aman," tulisnya.
"Saya menelepon ke rumah dan berbicara dengan ibu, saudara perempuan dan istri saya - saya berjanji kepada mereka bahwa saya akan berhenti ketika saya harus berhenti."
Upaya sebelumnya
Meskipun beberapa orang lainnya telah melintasi Antartika, mereka mendapat bantuan dengan kiriman pasokan atau semacam parasut yang membantu mendorong mereka maju.
Pada tahun 2016, penjelajah Inggris, Henry Worsley, meninggal karena mencoba perjalanan solo tanpa bantuan melintasi Antartika, pingsan karena kelelahan menjelang akhir perjalanan.
Kapten Angkatan Darat Inggris, Louis Rudd, teman Worsley dan sesama petualang Inggris, saat ini tengah mencoba menjelajah solo tanpa bantuan untuk menghormati Worsley dan bersaing melawan O'Brady untuk menjadi yang pertama melakukannya.
Besaw mengatakan O'Brady berencana untuk tinggal di Antartika sampai Rudd menyelesaikan perjalanannya, diharapkan dalam beberapa hari ke depan.
Photo: O’Brady mengunggah perjalanannya di Instagram. (Supplied: Instagram)
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
- Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata