Pria Asal Indonesia Terbukti Perkosa 48 Laki-Laki di Inggris
jpnn.com, MANCHESTER - Pengadilan Inggris menjatuhkan hukuman 30 tahun penjara kepada seorang pria asal Indonesia bernama Reynhard Sinaga (36) yang terbukti melakukan pemerkosaan terhadap 48 laki-laki. Kasus ini merupakan kasus pelecehan seksual terbesar dalam sejarah Inggris.
"Pelaku kejahatan seksual terbanyak yang pernah diadili di pengadilan Inggris hari ini telah dihukum seumur hidup setelah membuat mabuk dan melakukan penyerangan seksual terhadap 48 laki-laki, menyusul penuntutan terbesar untuk kasus serupa sepanjang sejarah Crown Prosecution Service (CPS)," ujar pihak CPS melalui keterangan tertulis, Senin (6/1).
Terdakwa terbukti membujuk korbannya di luar tempat hiburan malam di Kota Manchester untuk dibawa ke tempat apartemennya. Sesampainya di apartemen dia membius korban dan mulai melakukan pelecehan. Dalam beberapa kasus, Reynhard bahkan merekam kejahatan yang dia lakukan menggunakan kamera ponsel.
Jaksa pemerintah, Ian Rushton, menyebut bahwa skala kejahatan yang dilakukan oleh terdakwa hampir tidak dapat dipercaya.
"Sikap Reynhard yang sama sekali tidak terlihat berbahaya bisa menipu para laki-laki muda itu, yang sebagian justru sempat berterima kasih atas kebaikan dia dalam menawarkan tempat untuk singgah, sehingga mereka berpikir monster ini adalah seorang pria baik hati," Rushton. (ant/dil/jpnn)
Pengadilan Inggris menjatuhkan hukuman 30 tahun penjara kepada seorang pria asal Indonesia bernama Reynhard Sinaga (36) yang terbukti melakukan pemerkosaan terhadap 48 laki-laki
Redaktur & Reporter : Adil
- Demi Anak-Anak, Inggris Bakal Larang Vape Sekali Pakai Tahun Depan
- Kakak Beradik di Purworejo Diperkosa 13 Pria, Hotman Paris Minta Prabowo beri Atensi
- Hakim PN Palembang Diminta Adil Memutus Perkara Pembunuhan Siswi di Kuburan Cina
- Warga Sumut Ditangkap Polisi di Serang, Kasusnya Bikin Geram
- IS Tersangka Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan Ditangkap, Ada yang Membantu Selama Pelarian?
- Penjelasan Polisi Soal Kronologi Gadis Penjual Gorengan Diperkosa dan Dibunuh