Pria Asal Pedalaman Australia Masuk Islam Demi Cintanya
Ketika pria Australia Bogart Lamprey memberitahu keluarganya bahwa dia akan masuk Islam, mereka jelas tak gembira. "Mereka pikir saya akan gabung dengan ISIS," katanya.
Bogart mengaku keluarganya tidak begitu senang dengan keputusan ini.
Dia menggambarkan keluarganya sebagai tipikal keluarga yang sangat Australia.
Namun alasan di balik keputusan pria berusia 32 tahun ini agak menyentuh hati: dia jatuh cinta pada pujaan hatinya.
Terlepas dari perbedaan latar belakang budaya, pria yang biasa disapa Bo ini, jatuh cinta pada Noora Al Matori, wanita kelahiran Irak tapi dibesarkan di Australia.
Noora dan Bo ketemuan untuk pertama kalinya sebuah kafe di kota pedalaman Wagga Wagga.
Sejak itu, tekad Bo sudah tak terbendung lagi. Selain pada Noora, Bo juga telah jatuh cinta pada kehidupan dan budaya Noora.
Photo: Pasangan ini telah menikah selama empat tahun dan dikaruniai seorang putri. (ABC News: Isaac Nowroozi)
- Inilah Sejumlah Kekhawatiran Para Ibu Asal Indonesia Soal Penggunaan Media Sosial di Australia
- Dunia Hari ini: Trump Bertemu Biden untuk Mempersiapkan Transisi Kekuasaan
- Dunia Hari Ini: Penerbangan dari Australia Dibatalkan Akibat Awan Panas Lewotobi
- Dunia Hari Ini: Tabrakan Beruntun Belasan Mobil di Tol Cipularang Menewaskan Satu Jiwa
- Korban Kecelakaan WHV di Australia Diketahui Sebagai Penopang Ekonomi Keluarga di Indonesia
- Trump Menang, Urusan Imigrasi jadi Kekhawatiran Warga Indonesia di Amerika Serikat