Pria Asal Pedalaman Australia Masuk Islam Demi Cintanya
Ketika pria Australia Bogart Lamprey memberitahu keluarganya bahwa dia akan masuk Islam, mereka jelas tak gembira. "Mereka pikir saya akan gabung dengan ISIS," katanya.
Bogart mengaku keluarganya tidak begitu senang dengan keputusan ini.
Dia menggambarkan keluarganya sebagai tipikal keluarga yang sangat Australia.
Namun alasan di balik keputusan pria berusia 32 tahun ini agak menyentuh hati: dia jatuh cinta pada pujaan hatinya.
Terlepas dari perbedaan latar belakang budaya, pria yang biasa disapa Bo ini, jatuh cinta pada Noora Al Matori, wanita kelahiran Irak tapi dibesarkan di Australia.
Noora dan Bo ketemuan untuk pertama kalinya sebuah kafe di kota pedalaman Wagga Wagga.
Sejak itu, tekad Bo sudah tak terbendung lagi. Selain pada Noora, Bo juga telah jatuh cinta pada kehidupan dan budaya Noora.
Photo: Pasangan ini telah menikah selama empat tahun dan dikaruniai seorang putri. (ABC News: Isaac Nowroozi)
- Dunia Hari Ini: Kelompok Sunni dan Syiah di Pakistan Sepakat Gencatan Senjata
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan