Pria di Balik Menterengnya Sirkuit Mandalika, Putra Daerah, Baru 31 Tahun
jpnn.com, LOMBOK TENGAH - Pertamina Mandalika International Street Circuit atau Sirkuit Mandalika menjadi buah bibir, khususnya di kalangan dunia otomotif
Sirkuit yang terletak di Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika, Desa Kuta, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat itu masuk dalam jajaran tempat balapan kelas dunia.
Di balik menterengnya Sirkuit Mandalika itu, ada andil besar tangan ahli putra daerah. Salah satunya Muhammad Awalutfi Andika Putra.
Dia adalah sosok yang menerjemahkan keinginan Dorna Sports dan mengaplikasikannya di Sirkuit Mandalika.
Dika, begitu putra NTB kelahiran 1990 itu disapa, orang yang sangat teliti dalam pekerjaannya.
Dia tak mau ada kekeliruan sekecil apa pun di Sirkuit Mandalika. Suatu ketika, Dika pernah meminta service road dibongkar sepanjang 80 meter lantaran terlalu curam. Maka jalan yang sudah siap tersebut dibongkar kembali. Disesuaikan lagi.
Usia Dika memang masih 31 tahun. Namun, dia telah memikul tanggung jawab amat besar.
Di tangan Dika, kualitas Sirkuit Mandalika dipercayakan. Tugasnya adalah memastikan dan menerjemahkan apa yang diinginkan pihak Dorna Sports, penyelenggara MotoGP.
Di balik menterengnya Sirkuit Mandalika itu, ada andil besar tangan ahli putra daerah. Salah satunya Dika.
- Resmi! Seri Penutup MotoGP 2024 Berlangsung di Catalunya
- MotoGP 2024: Jorge Martin di Atas Angin, Pecco Bagnaia Tak Menciut
- Barcelona Kebanjiran, Seri Terakhir MotoGP 2024 Belum Jelas
- Seri Terakhir MotoGP 2024 Dipindah ke Catalunya, Bagnaia Pernah Punya Kenangan Buruk
- Penyebab Jorge Martin Kalah dari Pecco Bagnaia di MotoGP Malaysia 2024
- MotoGP 2024: Jorge Martin Ucapkan Terima Kasih kepada Pecco Bagnaia, Ada Apa?