Pria di Sumut Tak Terima Anaknya Disetubuhi, Marton Tondang pun Tewas
"Atas kasus ini, petugas lalu melakukan penyelidikan. Awalnya tersangka BCM yang diamankan lalu tersangka lainnya," ujar Triyadi.
Dia mengatakan peristiwa pengeroyokan itu didasari sakit hati tersangka TM karena anaknya diduga disetubuhi oleh korban. Selain itu, barang milik anaknya juga dijual oleh Marton.
Antara anak pelaku dengan korban diketahui berstatus pacaran.
"Benar, anak pelaku dengan korban berpacaran," ungkap Triyadi.
Saat ini seluruh tersangka sudah diamankan dan sedang menjalani pemeriksaan di Sat Reskrim Polres Tanjung Balai.
Dalam kejadian ini, polisi turut menyita barang bukti berupa, satu unit becak motor, satu unit sepeda motor, dan satu buah batang kayu.
Atas perbuatannya, para pelaku dikenakan Pasal 170 Ayat 2 ke 3e Jo Pasal 351 Ayat 3 KUHPidana. (mcr22/jpnn)
Pria berinisial TM jadi dalang dalam pengeroyokan dan pembunuhan di Sumut. Dia tak terima anaknya disetubuhi korban.
Redaktur : Rah Mahatma Sakti
Reporter : Finta Rahyuni
- Terungkap! Wanita Tewas di Pekanbaru Ternyata Dibunuh Suami Siri, Nih Pelakunya
- Pj Gubernur Apresiasi Dampak Positif Aquabike World Championship bagi Sumut
- Pelaku Pengeroyokan Sopir Taksi Online di Tol Dalam Kota Jakarta Ditangkap
- Jimmy Tewas Bersimbah Darah, Polisi Langsung Antisipasi Carok Massal di Sampang
- Aktivis Ini Ajak Warga Jangan Tertipu Amplop di Pilkada Sumut, Lalu Singgung Keluarga Jokowi
- Todung Minta Polisi Tidak Merusak Arsitektur Ketatanegaraan karena Cawe-cawe di Pilkada