Pria Ditembak Mati Karena Ingin Membajak Pesawat Bangladesh ke Dubai
Menurut pejabat berwenang, seorang awak disandera pria tersebut.
Marsekal Udara Nayeem Hasan, Kepala Badan Otoritas Penerbangan Sipil Bangladesh dalam jumpa pers, pria tersebut tampak memegang pistol dan beberapa penumpang mengatakan melihat adanya bahan peledak diikatkan ke tubuhnya.
Ketika pesawat mendekati Chittagong setelah lepas landas dari Dhaka, pria tersebut berdiri dan berjalan ke arah cokcpit.
Ketika seorang awak mencegah apa yang hendak dilakukannya, pria tersebut menunjukkan pistolnya.
Dia mengatakan memiliki bahan peledak dan akan meledakkan pesawat bila pintu cockpit tidak dibuka.
Marsekal Udara Hassan mengatakan bahwa tampaknya pria tersebut seperti mengalami 'masalah mental."
"Saya mengatakan hal ini karena perilakunya. Dia hendak berbicara dengan Perdana Menteri."
AP/Reuters
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
- Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata