Pria Ini Mengaku Anggota TNI saat Beraksi, Kini sudah Ditangkap, Bravo, Pak Polisi

jpnn.com, JAMBI - Seorang residivis penggelapan sepeda motor bernama Ikram, 27, ditangkap jajaran Polsek Jambi Selatan. Dia terpaksa ditembak polisi karena melawan saat ditangkap.
Kapolsek Jambi Selatan AKP Suhendry mengatakan pelaku ini selalu mengaku anggota TNI saat bertemu dengan korbannya.
"Korban dan pelaku sepakat bertemu karena korban ingin menjual handphonenya melalui media sosial Facebook," ujarnya dikutip dari Jambi Ekspres, Jumat (29/7).
Setelah bertemu dengan korbannya, pelaku meminjam sepeda motor serta handphone milik korban kemudian kabur.
"Pelaku mengaku melakukan penipuan atau penggelapan di 20 TKP berbeda," kata AKP Suhendry.
20 TKP tersebut yakni 10 TKP di wilayah hukum Polsek Jambi Selatan, 2 TKP di wilayah hukum Polsek Kota Baru, 3 TKP di wilayah hukum Polsek Kumpeh Ulu dan 5 TKP di wilayah hukum Polsek Sekernan.
Baca Juga: Ferdy Sambo Ternyata Punya Jabatan Lain di Polri, Sangat Strategis, Usman Hamid Bereaksi Keras
Akibat perbuatannya, pelaku dikenakan Pasal 378 KUHP dan atau Pasal 372 KUHP juncto Pasal 65 KUHP dengan hukuman penjara diatas 4 tahun. (rio/JE)
Video Terpopuler Hari ini:
Seorang residivis penggelapan sepeda motor bernama Ikram, 27, ditangkap Polsek Jambi Selatan. Dia terpaksa ditembak polisi karena melawan saat ditangkap.
Redaktur & Reporter : Budianto Hutahaean
- Oknum Anggota DPRD Banten Ditangkap Terkait Penipuan Cek Kosong, Begini Kronologinya
- Cari Remaja Hilang di Hutan Jambi, Tim SAR Gunakan Drone Thermal
- Gelapkan Uang Rp 8,6 Miliar, Pegawai Bank Mega Ini Dituntut 10 Tahun Bui
- Pelaku Curanmor di Bandung Ditangkap, Modus Pelaku Saat Beraksi Lumayan Unik
- Detik-Detik Motor Terbakar di SPBU di Merangin, Lihat
- Fuji Laporkan Mantan Rekan Kerja ke Polisi