Pria Juga Bisa Terserang HPV penyebab Kanker Serviks
Hal ini membuat kaum pria sulit mengetahui secara pasti kapan mereka terinfeksi. Infeksi HPV yang berlangsung lama dapat menyebabkan kutil kelamin atau jenis kanker tertentu.
Tidak diketahui mengapa beberapa pria yang terpapar HPV ada yang dapat sembuh dengan sendirinya, namun ada pula yang berkembang menjadi masalah kesehatan yang serius.
Kebanyakan pria yang terkena HPV memang tidak pernah menunjukkan gejala dan infeksinya biasanya hilang dengan sendirinya.
Namun, jika HPV tidak kunjung sembuh, dapat menyebabkan kutil kelamin atau jenis kanker tertentu.
Dokter spesialis penyakit kulit dan kelamin menyarankan seorang pria harus segera memeriksakan dirinya ke dokter bila mengalami masalah kulit pada area kelamin seperti kutil, benjolan atau luka pada penis, skrotum, anus, mulut, bahkan tenggorokan.
"Ini semua dapat dicegah dengan pencegahan primer berupa vaksinasi HPV, karena pencegahan ini terbukti telah berhasil menurunkan angka kasus kanker serviks hingga 40 persen," kata Andrijono.
Tidak hanya kaum perempuan, kaum pria pun dianjurkan untuk mendapatkan vaksinasi HPV sebagai bentuk pencegahan penyebaran virus tersebut.
Vaksin HPV dinyatakan oleh banyak ahli telah terbukti aman dan efektif untuk melindungi pria dari kutil dan kanker tertentu yang disebabkan oleh HPV.
Ketahuilah, pria juga bisa terserang human papilloma virus (HPV) penyebab kanker serviks.
- RS Mandaya Puri Kini Punya Digital PET SCAN Terbaru, Seperti di Singapura & Amerika
- 4 Khasiat Biji Anggur, Tekanan Darah Tinggi Bakalan Ambyar
- Childfree Berdampak Positif dan Negatif, Begini Penjelasan Dokter Ngabila
- Solusi Inovatif untuk Terapi Kanker Hadir di Indonesia
- 5 Barbershop Terbaik di Medan yang Siap Memenuhi Ekspektasimu Punya Rambut yang Keren
- Inovasi Bedah Bethsaida Hospital, Harapan Baru Pasien Kanker Rektum