Pria Penuh Tato di Tubuh Sudah Ditangkap, Kelakuannya Sadis Banget

Adapun motif para pelaku menganiaya korban karena ingin balas dendam, tetapi setelah dicek ternyata para pelaku salah sasaran.
"Motifnya balas dendam, tetapi mereka salah sasaran. Para pelaku pun langsung menganiaya korban secara sadis," ungkapnya.
Mokhamad Ngajib menjelaskan korban sejatinya datang ke Makassar untuk mudik.
"Ini korbannya datang ke mudik, tetapi tiba-tiba ada yang mengeroyok," cetusnya.
Pantauan JPNN.com tampak pelaku menggunakan kursi roda saat jumpa pers. Di seluruh tubuh pelaku dipenuhi oleh tato.
Selain itu, ternyata pelaku merupakan residivis dengan kasus yang sama.
"Dia pernah ditahan selama satu tahun tiga bulan dengan kasus yang sama," ucap mantan Kapolresta Palembang itu.
Akibat perbuatannya pelaku disangkakan Pasal 170 dan terancam sembilan tahun penjara. Sebaliknya para pelaku lainnya masih dalam proses pengejaran. (mcr29/jpnn)
AM melakukan penganiayaan secara bersama-sama dengan rekan-rekannya terhadap dua orang korban
Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : M. Srahlin Rifaid
- Cinta Ditolak, Pria di Pekanbaru Menganiaya Wanita dengan Gunting Rumput
- Geng Motor Aniaya 3 Remaja, Motor-Hp Korban Dibawa Kabur
- Sahroni Viralkan Dugaan Penganiayaan Terhadap ART Asal Banyumas
- Terungkap Motif Anggota Ormas Brigez Keroyok Tukang Parkir Minimarket, Oalah
- Sidang Etik Brigadir Ade Kurniawan Ditunda, Batas Waktu Belum Ditentukan
- Sempat Kabur, 5 Pelaku Utama Pengeroyokan Juru Parkir di Bandung Dibekuk Polisi