Pria Rusia Ditangkap Di Bali Hendak Selundupkan Bayi Orangutan Di Dalam Koper

Seorang pria Rusia ditangkap aparat berwenang setelah diduga mencoba menyelundupkan seekor bayi orangutan dalam kondisi dibius keluar dari bandara Ngurah Rai Bali di dalam tas jinjingnya.
Poin inti:
- Andrei Zhestkov dihentikan oleh keamanan bandara Bali, yang melihat sesuatu yang mencurigakan saat memindai kopernya
- Dia mengklaim telah membeli orangutan yang sangat terancam punah dengan harga $ 4.200 dan berusaha membawanya ke Rusia sebagai hewan peliharaan.
- Dua tokek Tokay dan empat bunglon, bersama jarum suntik dan obat penenang, juga ditemukan oleh pihak berwenang
Andrei Zhestkov, 27 tahun, dihentikan oleh petugas keamanan bandara Bali, yang melihat sesuatu yang mencurigakan saat memindai kopernya.
Mereka menggeledah tasnya dan menemukan bayi orangutan berusia dua tahun yang telah dibius di dalam keranjang kayu, yang telah dibungkus dengan pakaian.
Juru bicara Bandara Internasional Gusti Ngurah Rai Bali mengatakan Andrei Zhestkov mengklaim bahwa ia telah membeli bayi orangutan itu seharga $ 4.200 atau sekitar Rp42 juta dan berusaha membawanya kembali ke Rusia sebagai hewan peliharaan.
Namun, petugas bandara juga menemukan hewan lain di dalam kopernya, termasuk dua ekor tokek tokay dan empat ekor bunglon.
Mereka juga menyita sejumlah jarum suntik dan obat penenang.

- Dunia Hari Ini: Tiongkok Akan 'Melawan' Tarif yang Diberlakukan Trump
- Dunia Hari Ini: Serangan Israel Tewaskan 32 Warga Gaza dalam Semalam
- Dunia Hari Ini: Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol Diturunkan dari Jabatannya
- Babak Baru Perang Dagang Dunia, Indonesia Jadi 'Sasaran Empuk'
- Dunia Hari Ini: Barang-barang dari Indonesia ke AS akan Dikenakan Tarif 32 Persen
- Warga Indonesia Rayakan Idulfitri di Perth, Ada Pawai Takbiran