Pria Sydney Dituduh Jadi Agen Ekonomi Korea Utara

'Agen setia' diduga bekerja di pasar gelap
Asisten Komisaris AFP, Neil Gaughan mengatakan, jika berhasil, perdagangan [yang difasilitasi tersangka] bisa saja bernilai "puluhan juta dolar".
Namun dia menjelaskan tidak ada bukti keterlibatan pejabat Indonesia atau Vietnam.
"Orang berusaha menggunakan pasar gelap untuk mendapatkan barang-barang yang seharusnya tidak mereka dapatkan dan menerima uang sebagai imbalannya.
"Orang ini adalah agen setia Korea Utara, yang percaya bahwa dia bertindak untuk melayani tujuan patriotik yang lebih tinggi.
"Saya pikir pada akhirnya dia akan menjual apapun yang dia bisa untuk menghasilkan uang kembali untuk pemerintah Korea Utara."

KCNA via KNS
AFP mengatakan tidak ada komponen senjata atau rudal yang pernah datang ke Australia, dan pihak berwenang mengatakan bahwa tidak ada ancaman bagi masyarakat Australia.
- Paus Fransiskus, Pemimpin Gereja Katolik yang Reformis, Meninggal Dunia pada Usia 88 tahun
- Dunia Hari Ini: PM Australia Sebut Rencana Militer Rusia di Indonesia sebagai 'Propaganda'
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia