Prihatin, Ribuan Hotel Tutup dan 150 Ribu Karyawan Berpotensi tak Terima Gaji
jpnn.com, JAKARTA - Pandemi corona baru (Covid-19) di tanah air, memaksa setidaknya 1.266 hotel menghentikan aktivitasnya.
"Laporan terakhir yang dinyatakan tutup 1.266 hotel per kemarin (Senin, 6/4) sore. Kalau yang real pasti lebih banyak karena kita berdasarkan laporan. Kalau tidak lapor kita tidak tahu," kata Ketua Umum Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Hariyadi Sukamdani, di Jakarta, Selasa.
Dari jumlah tersebut, Hariyadi memperkirakan ada lebih dari 150 ribu orang karyawan yang terdampak. Meski diakuinya angka tersebut belum pasti karena pihaknya belum mendapatkan data yang lebih akurat.
Ada pun untuk usaha restoran, menurut Hariyadi, sudah cukup banyak yang menutup usahanya dikarenakan sejumlah mal yang juga ditutup.
Namun, ia mengaku data mengenai restoran memang cukup sulit didapat karena bisnis tersebut dinilai paling tak disiplin ketika dimintai data.
Sementara itu, untuk restoran yang melayani layanan pengantaran dan bawa pulang (take away), menurut Hariyadi jumlah sangatlah terbatas.
Lebih lanjut, Hariyadi mengungkapkan selama ini terus berkoordinasi dengan pemerintah, dalam hal ini Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
"Tapi balik lagi, kalau masalahnya adalah ekonominya berhenti kan tidak bisa diapa-apain. Otomatis semua tidak sanggup karena tidak adacashflow," ujarnya.
Pandemi corona baru (Covid-19) di tanah air, memaksa setidaknya 1.266 hotel menghentikan aktivitasnya.
- 1 Warga Palembang Positif Covid-19, Dinkes Sumsel Imbau Masyarakat Kembali Pakai Masker
- Satu Warga Palembang Positif Covid-19
- Awas! Kasus Positif Covid-19 Daerah Ini Naik Lagi
- Mas Nadiem Positif Covid-19, Beberapa Kali Batuk saat Rapat DPR RI
- Kasus Covid-19 di Kalsel Bertambah Sebanyak Ini, Waspada
- Kutai Kartanegara Bebas dari Covid-19, Alhamdulillah