Prinsipnya 2019 Ganti Presiden

jpnn.com, JAKARTA - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tetap menyuarakan #2019GantiPresiden. Karena itu, PKS membantah sudah menyeberang ke kubu Joko Widodo (Jokowi).
"Secara prinsip sampai hari ini adalah #2019GantiPresiden," kata Wakil Ketua Majelis Syura PKS Hidayat Nurwahid, Jumat (27/7) di gedung parlemen, Jakarta.
Dia mengatakan, berbagai opsi masih akan dibicarakan. Termasuk apakah akan tetap bersama Prabowo atau membentuk poros ketiga. Peluang itu terbuka sebelum pendaftaran pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) secara resmi dilakukan 4-10 Agustus 2018.
"Maka segala kemungkinan masih bisa terjadi. Semuanya masih dalam komunikasi," paparnya.
Dia mengatakan komunikasi PKS dengan Partai Gerindra maupun Partai Demokrat masih terus berjalan. Kemarin, kata dia, Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Syarief Hasan meminta pertemuan dengan Presiden PKS Sohibul Iman.
Yang jelas, ujar dia, pihaknya juga masih menunggu keputusan atau pengumuman siapa cawapres yang akan digandeng Jokowi nanti.
"Apakah kemudian (PKS) juga akan menghadirkan kemungkinan poros ketiga itu juga semua perlu tunggu dengan sabar. Kan kata Pak Jokowi mbok sabar," katanya. (boy/jpnn)
Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tetap menyuarakan #2019GantiPresiden. Karena itu, PKS membantah sudah menyeberang ke kubu Joko Widodo (Jokowi)
Redaktur & Reporter : Boy
- 3 Pesan Penting Sekjen PKS kepada Semua Anggota DPRD
- Fraksi PKS: Parlemen Uni Eropa Harus Gunakan Kekuatannya Mendukung Palestina Merdeka
- Inisiator Sumbar Cerdas Rahmat Saleh Berharap Kuota Beasiswa KIP tak Hanya Utamakan Kampus Negeri
- Elite PKS Beri Wejangan ke Anggota DPRD, Bicara 4 Kunci Kesuksesan
- Biaya Pemilu Mahal, Rahmat Saleh Dorong Sistem e-Voting di Pesta Demokrasi 2029
- Pidato di Acara Bimtek, Salim Segaf PKS Singgung Cita-Cita Pendiri Bangsa dan Politik Beretika