Prioritas Subsidi KPR bagi Petugas Perbatasan
Senin, 22 Maret 2010 – 16:23 WIB
JAKARTA- Pemerintah memprioritaskan para petugas layanan publik yang bekerja di wilayah perbatasan dan kawasan terpencil untuk mendapatkan subsidi kredit pemilikan rumah (KPR). Dengan pemberian subsidi berupa fasilitas likuiditas ini diharapkan para pekerja tersebut contohnya penjaga mercusuar di daerah bisa memiliki rumah murah yang layak dan cicilan murah.
"Ini merupakan program pemerintah dalam mengurangi jumlah penduduk yang tidak memiliki rumah," ujar Menteri Perumahan Rakyat Suharso Monoarfa di kantornya, Senin (22/3).
Baca Juga:
Untuk memperlancar jalannya program tersebut, pemerintah pusat akan bekerja sama dengan pemda dalam penyediaan lahan. "Tanggung jawab penyediaan rumah bukan hanya di pusat. Pemda lah yang paling bertanggung jawab terutama penyediaan lahan," tegas Suharso.
Mengenai berapa jumlah petugas layanan publik di daerah perbatasan maupun terpencil itu, menurut Menpera sedang dalam tahap analisis data. Datanya diambil dari Kementerian Koordinator Kesejahteraan Rakyat.
JAKARTA- Pemerintah memprioritaskan para petugas layanan publik yang bekerja di wilayah perbatasan dan kawasan terpencil untuk mendapatkan subsidi
BERITA TERKAIT
- Pertamina Patra Niaga Regional JBB Sigap Atasi Kebocoran Pipa BBM di Cakung-Cilincing
- MR. DIY Bakal Melantai di Bursa, Tawarkan Saham Mulai Rp 1.650
- Bintang Sempurna Meraih 3 Penghargaan di Asian Print Awards 2024
- Kementerian BUMN Setorkan Dividen ke Negara Rp 85,5 Triliun, Optimistis Meningkat 2025
- Pertamina Temukan Sumur MNK, Peneliti: Bagus, Ini Upaya untuk Tingkatkan Produksi
- Mendes Yandri Optimistis Desa Mampu Penuhi Bahan Baku Protein Program Makan Bergizi Gratis