Prioritaskan Listrik Panas Bumi
Proyek Pembangkit Listrik 10.000 Mega Watt Tahap II
Senin, 14 Januari 2013 – 01:41 WIB

Prioritaskan Listrik Panas Bumi
Pembangunan pembangkit listrik panas bumi ditargetkan 4.906 MW, lalu dari tenaga air (PLTA) sekitar 1.800 MW, sementara dari tenaga angin dan sinar matahari sekitar 3.294 MW. PLN tidak menggarap seluruh proyek pembangkit itu, tetapi sebagian diserahkan kepada pihak swasta.
Baca Juga:
Dia mengatakan, pembangunan pembangkit listrik panas bumi, pembangkit tenaga air serta matahari membutuhkan waktu yang cukup panjang. Yakni antara 4-6 tahun. Oleh karena itu berdasar perkiraan, puluhan proyek 10.000 MW tahap II baru akan rampung seluruhnya tahun 2020. "Nanti akan ada yang mulai tahun 2014, yakni pembangkit geothermal Ulubelu 3 dan 4," lanjutnya
Biaya investasi pembangunan pembangkit listrik panas bumi boleh dibilang paling mahal ketimbang pembangkit jenis lain. Sebagai perbandingan, untuk menghasilkan listrik 1 MW membutuhkan sekitar USD 5,06 juta. Sementara investasi untuk membangun pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) berbahan bakar batu bara hanya menghabiskan investasi sekitar USD 1,8 juta.
Sofyan menerangkan, kerja sama dengan pihak swasta terbukti berhasil dalam pembangunan proyek 10.000 MW tahap I. PLN selanjutnya menetapkan harga jual listrik milik swasta melalui tender. Pihaknya memberikan harga yang bagus supaya swasta tertarik untuk berinvestasi di sektor listrik. "Listrik dari pembangkit milik swasta di kisaran harga USD 0,07 per kWh sampai USD 0,14 per kWh," jelasnya. (wir/dos)
JAKARTA - Pemerintah memprioritaskan pemanfaatan energi baru terbarukan (EBT) dalam proyek pembangkit listrik 10.000 megawatt (MW) tahap II. Puluhan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Fitur Kasir di Saku Bisnis Bank Raya Permudah Pelaku Usaha Pantau Keuangan Bisnis
- Bea Cukai dan TNI Memperkuat Sinergi Pengawasan yang Solid di Yogyakarta dan Nunukan
- Rambah Bisnis Baru, JBA Indonesia Hadirkan Lelang Elektronik
- Jetstar Buka Rute Penerbangan Labuan Bajo-Singapura, Bea Cukai Siap Beri Layanan Optimal
- BADKO HMI Jatim Dorong Keterlibatan DPRD dalam Uji Publik Calon Direksi BUMD
- PTPN IV PalmCo Bangun 7 Fasilitas Air Bersih di Daerah Terpencil