Prioritaskan Pembangunan Tol Samarinda-Balikpapan
jpnn.com - JAKARTA - DPRD Kalimantan Timur menyesalkan terhambatnya pembangunan jalan tol yang menghubungkan Samarinda dengan Balikpapan karena persoalan anggaran. Pasalnya, pembangunan tol tersebut akan berdampak positik bagi kehidupan perekonomian di dua kota besar yang saling menghubungkan di Kaltim.
Anggota DPRD Kaltim, Sefuddin Zuhri mengatakan tol yang panjangnya 99,2 KM ini akan menjadi tol pertama di Kalimantan dan bisa memperpendek jarak dan waktu tempuh. Dengan begitu kata dia, mobilitas ekonomi di Samarinda dan Balikpapan akan lebih bergairah.
"Sangat disayangkan rencana penyelesaian tol itu akan sampai 2019. Padahal harusnya bisa jadi prioritas pemerintah pusat untuk memajukan perekonomian Kaltim," kata Saefuddin, anggota DPRD asal Fraksi Partai NasDem ini, Sabtu (14/2).
Karenanya kata Saefuddin, pemerintah pusat harus memmprioritaskan pembangunan tol tersebut agar tidak dianggap hanya sekadar memberikan pengharapan.
"Ini harus segera direalisasikan. Sebagai wakil rakyat tentu suara ini mewakili aspirasi masyarakat, bahkan jika ini segera dilakukan adalah sebagai bentuk perhatian pemerintah pusat kepada Kaltim yang disebut sebagai lumbung energi," tandasnya.
Safuddin mengatakan, pemerintah pusat pada 2014 lalu telah mengalokasikan dana APBN sebesar Rp1 triliun untuk pembangunan jalan tol Samarinda-Balikpapan, Kalimantan Timur sepanjang 99,2 kilometer.(jpnn)
JAKARTA - DPRD Kalimantan Timur menyesalkan terhambatnya pembangunan jalan tol yang menghubungkan Samarinda dengan Balikpapan karena persoalan anggaran.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Belasan Warga Bantargadung Sukabumi Diduga Keracunan Seusai Menyantap Jamur
- Sekda Batanghari Tersangka Penipuan, Begini Kasusnya
- Pemkot Pontianak Pangkas Anggaran Perjalanan Dinas
- Jumlah Kendaraan di Kota Bandung saat Libur Natal Menurun
- Pastikan Keamanan Natal, Irjen Iqbal Kunjungi Sejumlah di Gereja di Pekanbaru
- Pj Gubernur Sumsel Jamin keselamatan Umat Katolik Saat Misa Natal 2024