Pro Kontra Gaji Ditransfer ke Istri
Minggu, 26 Februari 2012 – 15:35 WIB
Dia menambahkan, selama kebijakan ini diatur oleh undang-undang, seluruh pegawai harus mengikutinya. Akan tetapi jika belum diatur oleh pemerintah, terlebih dahulu harus dikomunikasikan antara pihak suami dan istri. Karena dikhawatirkan terjadi kesalahan pemahaman sehingga tidak memberatkan bagi pihak suami.
Melihat dampak positifnya, Mansur menjalaskan kalau langkan ini merupakan terobosan baru dalam mengurangi tindak korupsi di negeri ini. Untuk mengantisipai bahkan untuk mencegah praktek korupsi sangat efektif jika dimulai dari kalanan rumah tangga terlebih dahulu.
Meskipun langkah in merupakan langkah yang positif untuk mencegah terjadinya korupsi, pihak istri juga harus mengerti akan kebutuhan seorang suami. Jangan sampai kebutuhan suami tidak terpenuhi. Artinya, semua kebutuhan suami jangan sampai diatur oleh istri.
“Keuangan di rumah tangga memang diatur oleh istri, namun istri juga harus mengerti akan kebutuhan suami. Jangan sampai kebutuhan suami sepenuhnya diatur oleh istri. Jika sampai demikian, dikhawatirkan suami mencari uang dengan cara korupsi. Intinya saling mengerti antara suami dan istri,” tambah Mansur. (hen/afi)
PONTIANAK--Kebijakan Gubernur Gorontalo mengenai transfer langsung gaji PNS ke rekening istri, ditanggapi pro dan kontra. Mereka yang setuju
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Alhamdulillah, Warga Cikaret Kini Miliki Trafo PLN, Aliran Listrik Makin Stabil
- Jembatan Sungai Rokan Miring, Kendaraan Berat Dilarang Melintas
- Masa Cuti Kampanye Berakhir, Aep Syaepuloh Kembali Jabat Bupati Karawang
- Disapu Banjir Bandang, 10 Rumah di Tapsel Sumut Hanyut
- Heboh Anggaran Belanja Gamis & Jilbab Senilai Rp 1 M Lebih di Kabupaten Banggai
- Kunker ke Riau, Menteri Hanif Faisol Tutup TPA Liar di Kampar