Problem Dana Ancam Deltras
Saat Arungi Kompetisi Divisi Utama
Rabu, 22 Agustus 2012 – 07:19 WIB
SIDOARJO - Terdegradasinya Deltras Sidoarjo ke Divisi Utama cukup meresahkan banyak pihak. Sebab, untuk promosi lagi ke Indonesia Super League (ISL) juga membutuhkan banyak biaya. Menurut dia, sejatinya manajemen sudah berusaha keras untuk memberikan prestasi terbaik bagi tim asal Sidoarjo itu. Termasuk dengan mendatangkan pemain-pemain hebat di pentas ISL. Seperti enam pemain Arema Malang, Purwaka Yudhi, Benny Wahyudi, Waluyo, Juan Revi, Wahyu Gunawan dan M Fakhrudin.
Padahal dengan turun kasta juga akan membuat tim berjuluk the Lobster kesulitan menggaet sponsor besar sebagai vitamin untuk mengarungi kompetisi. Tak hanya itu, jatah dan subsidi dari hak siar televisi yang bakal mereka terima juga tidak sebanyak saat menjadi kontestan ISL.
Baca Juga:
"Kami mengakui bahwa semua usaha akan terasa berat pascadegradasi. Karena, kerja sema tim yang dulu dibangun bersama mulai sirna. Sebagai gantinya kepentingan individu mulai menari-nari di atas segala-galanya," kata Direktur Utama PT Delta Raya Sidoarjo, Dicky Hartanto.
Baca Juga:
SIDOARJO - Terdegradasinya Deltras Sidoarjo ke Divisi Utama cukup meresahkan banyak pihak. Sebab, untuk promosi lagi ke Indonesia Super League (ISL)
BERITA TERKAIT
- Daftar Harga Tiket Indonesia Masters 2025, Mulai Rp 90 Ribu
- Michelle Elizabeth Surjaputra Resmi Pimpin FTI DKI Jakarta 2024-2028
- Piala AFF 2024, Timnas Indonesia tidak Berkandang di SUGBK
- Menpora Dito Lepas Peserta SSEAYP ke-48, Ini Pesan yang Disampaikan!
- Ini Sektor Andalan PBSI untuk Meraih Juara Indonesia Masters 2025
- UFC Fight Night Segera Digelar di Indonesia