Problem Minoritas di Indonesia Tak Hanya Berhenti di Etnis Tionghoa
Kamis, 08 Agustus 2019 – 18:00 WIB
Ia juga mengangkat gerakan 212 yang menuntut agar kelompok mayoritas-lah yang seharusnya memimpin di Indonesia.
Bagi Direktur Institut Analisis Kebijakan Konflik (IPAC) Jakarta ini, kelompok mayoritas Indonesia tak ingin memahami bahwa prinsip dasar demokrasi sebenarnya adalah kesetaraan politik dan keadilan bagi semua, yang artinya kesetaraan hak bagi siapa saja terlepas dari ras, agama, etnis ataupun orientasi seksual mereka.
Simak berita-berita lainnya dari ABC Indonesia dan bergabunglah dengan komunitas kami di Facebook.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
- Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata