Problem Susu Etawa di Bukit Menoreh
Senin, 24 September 2012 – 01:04 WIB

Problem Susu Etawa di Bukit Menoreh
Apalagi, BUMN Hutama Karya juga sedang membangun jembatan yang roboh di desa itu dan sudah mengaspal jalan sepanjang 500 meter yang menanjak ke gunung.
Tentu masih ada lagi yang belum memuaskan: susunya! Belum ada upaya yang sungguh-sungguh untuk mengoordinasikan susu kambing etawa itu. Penduduk memang sudah mulai biasa minum susunya, tapi belum sampai tingkat melakukan pemerahan tiap hari. Itu karena belum ada perusahaan yang bisa sepenuhnya menampung seluruh susu kambing etawa di Kaligesing.
Padahal, di kecamatan itu terdapat 70.000 kambing etawa. Padahal, keistimewaan kambing tersebut sebenarnya karena kualitas air susunya itu!
"Satu liter susu sapi hanya berharga Rp 6.000. Satu liter susu kambing etawa Rp 15.000!" ujar Agus Suherman, kepala bidang di Kementerian BUMN yang mengurus PKBL.
SUDAH terlalu malam ketika saya tiba di Sumowono, sebuah desa di gugusan Bukit Menoreh, Purworejo, Jawa Tengah. Sudah terlalu gelap untuk bisa melihat
BERITA TERKAIT