Produk Makanan dan Minuman Australia Makin Digemari di Indonesia
Selama ini, daging sapi dikenal sebagai ekspor andalan Australia ke Indonesia. Nyatanya, semakin banyak produk makanan dan minuman negeri kanguru bisa ditemui di supermarket Indonesia. Australia pun ingin membidik seluruh kalangan konsumen di negara tetangganya ini.
Tahun lalu, sebanyak 700 ribu ekor sapi Australia diekspor ke Indonesia. Menurut Komisioner Perdagangan dan Investasi Pemerintah Australia di Jakarta, Matthew Durban, itu adalah ekspor sapi terbesar sejak tahun 2009.
Namun, lanjut Matthew, sebenarnya komoditas ekspor Australia ke Indonesia nomor satu adalah gandum, baru kemudian disusul oleh daging sapi dan ternak sapi.
Beberapa produk makanan jadi dari Australia yang ditampilkan dalam pameran 'Australian Culinary Trails' di Jakarta, 21-26 April 2015. (Foto: Nurina Savitri)
Ketika ditemui di pameran ‘Australian Culinary Trails’ di Jakarta, komisioner perdagangan ini menerangkan, sekitar 2.6-2.7 miliar dolar ekspor Australia ke Indonesia terdiri dari makanan dan beberapa bentuk makanan jadi seperti biscuit, kacang-kacangan, permen dan makanan manis, serta keju.
“Ekspor-impor Australia-Indonesia nilainya mencapai 12 miliar dolar tahun lalu. Elspor kami sendiri sekitar 6 miliar dolar. Dulu data ini dipenuhi komoditas minyak, tapi sekarang produk makanan adalah komoditas terpenting ke Indonesia,” jelasnya kepada ABC Australia Plus.
Ia kemudian menyebut, pertumbuhan ekspor produk makanan jadi Australia ke Indonesia cukup stabil.
Hal ini juga dibenarkan oleh Duta Besar Australia untuk Indonesia, Paul Grigson. Dijumpai dalam acara yang sama, Dubes Paul mengutarakan, ada peluang yang sangat besar bagi produk makanan Australia untuk dipasarkan ke Indonesia.
Selama ini, daging sapi dikenal sebagai ekspor andalan Australia ke Indonesia. Nyatanya, semakin banyak produk makanan dan minuman negeri kanguru
- Jumlah Penularan Kasus HMPV Terus Bertambah di Tiongkok, Virus Apa Ini?
- Dunia Hari Ini: Facebook dan Instagram Akan Berhenti Menggunakan Mesin Pengecek Fakta
- Dunia Hari Ini: PM Kanada Justin Trudeau Mundur karena Popularitasnya Menurun
- Program Makan Bergizi Gratis Diharapkan Menyasar Anak Indonesia di Pedalaman
- Dunia Hari Ini: Etihad Batal Lepas Landas di Melbourne karena Gangguan Teknis
- Kabar Australia: Sejumlah Hal yang Berubah di Negeri Kangguru pada 2025