Produk Seafood Perusahaan Pelaku Skandal Perbudakan Buruh di Thailand Beredar di Australia
![Produk Seafood Perusahaan Pelaku Skandal Perbudakan Buruh di Thailand Beredar di Australia](https://cloud.jpnn.com/photo/image_not_found.jpg)
Sejumlah supermarket utama di Australia memastikan mereka telah mengambil pasokan seafood dari perusahaan raksasa di Thailand yang kini tengah tersangkut skandal eksploitasi buruh anak dan perdagangan manusia.
Coles, Woolworths dan supermarket Aldi memastikan kalau mereka selama ini mendapat pasokan makanan laut atau seafood dari perusahaan raksasa Thai Union.
Thai Union dituding menjalankan kondisi layaknya perbudakan di pabrik udang mereka, termasuk memenjarakan pekerja dan melibatkan buruh anak.
Sebuah laporan yang diterbitkan oleh Kantor Berita Associated Press mengungkapkan para pekerja di pabrik pengupasan udang milik Thai Union di luar Kota Bangkok, telah menjadi korban dari pelanggaran HAM.
Laporan ini menggambarkan para pekerja dijual ke pabrik itu dan dipukuli, mereka juga ditahan dan dipaksa bekerja hingga 16 jam per hari.
Perusahaan ini merupakan pemasok utama seafood ke pasar internasional, termasuk supermarket di Australia.
Jaringan supermarket Australia, Coles menerbitkan pernyataan yang mengatakan kalau mereka memang mengambil pasokan udang beku dari Thai Union melalui agen pemasaran di Australia.
Dalam pernyataannya Coles mengatakan awalnya agen pemasaran mereka di Australia sudah memberikan jaminan kalau udang yang mereka pasok untuk Coles tidak berasal dari fasilitas pengupasan udang yang disebutkan didalam laporan AP tersebut.
Sejumlah supermarket utama di Australia memastikan mereka telah mengambil pasokan seafood dari perusahaan raksasa di Thailand yang kini tengah
- Dunia Hari Ini: PM Israel Ancam Hentikan Gencatan Senjata
- Kaum Muda Australia Lebih Memilih Tidak ke Dokter
- Dunia Hari Ini: Presiden Trump Resmi Berlakukan Tarif Impor Baja dan Alumunium
- Dunia Hari Ini: Penampilan Ed Sheeran di Jalanan Diberhentikan Polisi India
- Perlunya Kewaspadaan Soal Kosmetik yang Banyak Dipromosikan di Medsos
- Pelaku Ujaran Kebencian di Australia Bisa Dipenjara Dua Tahun